PALOPO — Semakin dekatnya hari pencoblosan pemilu 2019, membuat jajaran Kepolisian Resor (Polres) Palopo semakin meningkatkan pengawasan kemanan khususnya Kamtibmas di wilayah kerjanya. Salah satunya dengan melakukan koordinasi dengan KPU Kota Palopo.
Dimana pada Senin (14/1/2019) Kapolres Palopo, AKBP Ardiansyah didampingi Kabag Ops Sanodding melakukan kunjungan ke KPU guna melihat dari dekat persiapan yang dilakukan oleh pihak KPU.
“Ini hanya kunjungan biasa sebagai bagian dari tugas rutin kami untuk memantau dan melihat dari dekat kesiapan teman-teman di KPU dalam melaksanakan tahapan yang ada,” kata AKBP Ardiansyah saat melakukan pertemuan dengan Ketua dan Komisioner KPU Palopo.
Kepolisian kata Ardiansyah punya kepentingan langsung terhadap pelaksanaan pemilu khususnya dari sisi keamanan. Sehingga pihaknya akan selalu berkoordinasi dengan pihak KPU untuk mendeteksi sedini mungkin kendala yang bisa mengganggu pelaksanaan pemilu.
“Kami lebih banyak melihatnya dari aspek keamanan, tidak hanya pelaksanaan di hari pencoblosan saja tetapi kami juga harus memastikan semua pendukung pelaksanaan pemilu seperti logistik dan kesiapan lainnya berjalan sesuai yang diharapkan,” tambah mantan Kapolres Sinjai ini.
Saat disinggung terkait hasil pantauannya di KPU Palopo dalam kunjungan tersebut, Ardiansyah mengaku apa yg dilakukan oleh KPU Palopo sudah berjalan sesuai tahapan yang ada.
“KPU sudah bekerja baik. Tentu kami akan selalu memberi masukan terhadap perbaikan yang harus mereka lakukan khususnya dari sisi keamanan,” kuncinya.
Ketua KPU Palopo, Abbas yang didampingi Komisioner, Iswandi Ismail dan Ahmad Adiwijaya menyampaikan terimakasih atas kunjungan tersebut. Dimana dalam kunjungan tersebut mereka mendapatkan banyak masukan dari Kapolres.
“Sebagai penyelenggara tentu KPU akan banyak meminta masukan dari stakeholder lainnya termasuk dengan pihak kepolisian khususnya persoalan keamanan,” terangnya.
Sementara itu Komisioner KPU Palopo Divisi Hukum dan Pengawasan Iswandi Ismail menambahkan salah satu i dikator suksesnya pemilu adalah terlaksana dengan aman.
“Tentu kita semua menginginkan Pemilu yang aman dan lancar, maka koordinasi dengan pihak kepolisian mutlak kami lakukan,” kuncinya.
Pemilu 17 April 2019 mendatang merupakan babak baru dalam sejarah kepemiluan di Indonesia, dimana pemilu legislatif dan pemilu presiden dilaksanakan secara bersama. Oleh karena itu partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya serta ikut menjaga kemanan sangat dibutuhkan agar pemilu 2019 berjalan dengan aman dan lancar. (asm)