BELOPA–Pejabat pimpinan tinggi atau PPT di jajaran Pemkab Luwu dalam waktu dekat ini akan mengadakan uji kompetensi. Seluruh PPT di jajaran Pemkab Luwu wajib mengikuti uji kompetensi ini untuk menduduki jabatan di tubuh Pemkab Luwu.
Hal ini sejalan dengan rekomendasi yang dikeluarkan Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN) tanggal 18 Oktober 2019 tentang Rekomendasi Rencana Uji Kompetensi Pejabat Pimpinan Tinggi (PPT) Pratama di Lingkungan Kabupaten Luwu. Dalam surat tersebut disampaikan bahwa KASN mengucapkan terima kasih atas penyampaian dokumen rencana uji kompetensi terhadap 22 (dua puluh dua) Pejabat Pimpinan Tinggi (PPT)
Kepala Bidang Mutasi BKPSDM Kabupaten Luwu Ahkam Basmin, yang dikonfirmasi di ruangannya, kemarin, membenarkan bahwa surat dari KASN tersebut. “Surat dari KASN tersebut, merupakan balasan Surat Bupati Luwu Nomor : 800/392BKPSDM/X/2019 tanggal 1 Oktober 2019 perihal Rekomendasi Pelaksanaan Uji Kompetensi untuk keperluan rotasi PPT Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Luwu untuk eselon II ,” katanya.
Ahkam Basmin juga menyampaikan, atas dasar surat tersebut, maka Bupati Luwu, Basmin Mattayang meminta BKPSDM Luwu melakukan Uji Kompetensi Pejabat Pimpinan Tinggi di jajaran Pemkab Luwu.
“Uji kompetisi PPT ini, Insya Allah akan digelar dalam waktu dekat. Ini bertujuan untuk penyegaran dan memaksimalkan PPT sesuai tugas dan fungsinya, dan nantinya yang menjadi salah satu acuan bagi pimpinan untuk melakukan rotasi jabatan struktural di lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu,” terang Ahkam.
Rotasi yang nanti dilakukan pastilah berbasis regulasi dan kompetensi, lanjut dia, sehingga pejabat pimpinan tinggi yang dilantik dalam suatu jabatan telah memenuhi unsur kelayakan dan kepatutan. Pejabat dalam tugasnya akan berkontribusi signifikan dalam pencapaian target kinerja pemerintah daerah.
Sementara itu, Bupati Luwu, Basmin Mattayang menegaskan, pentingnya pejabat pimpinan tinggi harus mampu menunjukkan kinerja yang efektif, efisien, produktif dan profesional, karena tantangan kedepan semakin berat. Tuntutan masyarakat juga semakin beragam.
“Uji kompetensi ini penting kita laksanakan guna mengetahui kompetensi, komitmen dan loyalitas para pejabat eselon II dalam lingkup pemerintah kabupaten luwu. Saya tidak mau lagi ada kepala OPD yang bingung atau bahkan tidak tahu menjabarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Bupati dan Wakil Bupati,” terang Basmin.
Lebih lanjut Basmin menyebutkan, perubahan harus dilakukan mulai sekarang, untuk menghasilkan kinerja terbaik pada masa mendatang. “Ingat, masyarakat makin kritis dengan beragam tuntutan. Hal ini harus kita jawab dengan pelayanan publik yang makin baik,” katanya.
“Agar akselerasi pelayanan publik pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Luwu Basmin Mattayang dan Syukur Bijak dapat maksimal. Tidak dipungkiri bahwa rotasi di jajaran Pejabat Pimpinan Tinggi memang sangat perlu dilakukan untuk saat ini, karena disamping ada jabatan yang lowong, ada pula pejabat yang sudah mencapai masa pensiun, dan asa sejumlah unit kerja yang harus ditingkatkan kinerjanya,” lanjut Basmin. (fit)