MALILI–Berbagai kalangan di Luwu Timur (Lutim) menyayangkan pernyataan Wakil Ketua I DPRD Lutim, Muh Siddiq BM saat menerima aspirasi mahasiswa di Kantor DPRD Lutim, Rabu (5/11/2019). Siddiq yang tidak lain legislator Partai Nasdem ini, melontarkan kalimat dinilai tak senonoh di hadapan para pembawa aspirasi dari Aliansi Gebrak Lutim.
Saat menerima aspirasi, Muh Siddiq melontarkan kalimat,”batu**se (maaf, artinya biji pelir pria), manusia apako? Mau paksakan kehendak.”
Ungkapan Siddiq yang dalam bahasa Indonesia tersebut berarti ‘biji pelir pria’ menuai tanggapan pedas warganet, terutama para pemerhati di Lutim. Pernyataan tersebut dinilai tidak beretika dan tidak pantas dilontarkan wakil rakyat.
Muhammad Aswan Musa dari Aliansi Gebrak Lutim, ikut menyesalkan pernyataan Siddiq tersebut. Bahkan, melalui akun facebook-nya, dia menantang Wakil Ketua DPRD I Lutim untuk berdebat terkait ‘etika publik’ di ruang publik.
“Saya Muhammad Aswan Musa demisioner pengurus pusat HAM Lutim Btg, menantang Pak Dewan Muh. Siddiq BM untuk berdebat persoalan “Etika Publik” di publik,” tulis Aswan di wall facebook-nya.
Kepada KORAN SERUYA, Aswan Musa juga menyampaikan tantangannya kepada Siddiq. Dia menilai, pernyataan Wakil Rakyat tersebut tidak beretika dan dinilai melanggar kode etik. “Saya akan melayangkan surat ke Dewan Kehormatan DPRD Lutim sebagai bentuk keprihatinan atas pernyataan pimpinan dewan yang tidak beretika, bahkan melanggar kode etik,” ujar Aswan yang juga pengurus pusat HAM Lutim. (***/cbd)
