PALOPO–Berkesempatan menginap di Wilayah Kelurahan Battang Barat Kecamatan Wara Barat, Wakil Walikota Palopo dr. Ir. H. Rahmat Masri Bandaso, pantau langsung Kondisi dapur umum dan kondisi terkini kondisi masyarakat di wilayah tersebut.
Didampingi Ketua KNPI Kota Palopo Suparni Sampetan, Wawali bersama rombongan berangkat pada Sabtu malam 4 Juli 2020 pukul 20.00 wita. Tiba di Battang Barat tepatnya di daerah Bambalu km 19, rombongan Wawali disambut oleh Kepala Dinas Sosial Kota Palopo Awaluddin yang sudah beberapa hari terakhir berada di lokasi bencana.
Beberapa hal disampaikan Kandinsos terkait penanganan pasca bencana di kelurahan battang barat, termasuk bantuan dari berbagai pihak yang hingga saat ini terus berdatangan. ” Alhamdulillah bantuan ke mayarakat terus mengalir, dimana wilayah bambalu sebagai posko utama, terus menerim laporan bantuan yang selanjutnya diantarkan langsung ke masyarakat yang membutuhkan, ” Ungkap Kadinsos.
Selesai berbincang dengan Kadinsos, sambil menikmati kopi hangat dan pisang goreng buatan dapur umum, Wawali melanjutkan memantau beberapa posko yang ada di wilayah bambalu. Baik posko keamanan maupun posko kesehatan.
Usai meninjau posko, rombongan wawali menuju salah satu rumah warga untuk beristirahat berteduh karena hujan tiba tiba mengguyur. ” Kita sekalian istirahat, besok kita lanjut untuk melihat penanganan di titik longsor,” ungkap Wawali sambil bersiap untuk beristirahat.
Pagi harinya pada minggu 5 Juli 2020, sebelum meninjau kondisi terkini titik longsor, Wawali berkesempatan menerima secara simbolis beberapa bantuan yang datang dari berbagai daerah dan komunitas peduli bencana.
Usai sarapan Wawali didampingi ketua KNPI Kota Palopo dan Lurah Battang Barat M. Ikhwan Ismail, SE bergerak menuju titik bencana di km 22 dan 23. Berselimut kabut dan hujan rintik, beberapa warga sepanjang jalan mendekati titik longsor wawali berhenti dan menyerahkan beberapa bantuan kepada masyarakat.
Setelah tiba di titik akhir perjalanan kendaraan roda 4 dan roda dua, rombongan mempersiapkan berbagai hal untuk lanjut dengan berjalan kaki, namun kondisi cuaca yang tidak mendukung dimana kabut yang sudah mulai menebal dan hujan semakin deras, akhirnya rombongan membatalkan untuk lanjut dan kembali ke posko utama.(*/iys)