PALOPO – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo, tahun ini mulai menerapkan sistem Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berbeda dengan tahun sebelumnya.
Dimana pada tahun ini, mahasiswa IAIN Palopo akan melaksanakan KKN di kampung halaman masing-masing.
Itu dilakukan agar mahasiswa dapat memberikan edukasi tentang Covid-19 kepada masyarakat, di lingkungan mereka.
Hal tersebut dikatakan oleh, Kepala Pusat Pengabdian IAIN Palopo, Dr. H. Haris Kulle saat berdiskusi dengan mahasiswa, yang menuntut kejelasan terkait pelaksanaan KKN di masa pandemi, Kamis, (27/8/20).
Itu semua dilaksanakan di kampung halaman masing-masing mahasiswa, yang ikut KKN,” terangnya di hadapan para mahasiswa.
Pada pertemuan itu, mahasiswa yang hadir juga meminta untuk diadakan KKN Kerja Sosial, sebagai bentuk pilihan kedua bagi mahasiswa yang KKN.
”KKN KS ini kami sengaja ajukan untuk teman-teman yang ingin melakukan kerja-kerja kemanusiaan, salah satunya di Luwu Utara, kebetulan korban banjir di sana masih membutuhkan bantuan,” terang Koordinator Aspirasi KKN IAIN 2020, Muhaimin Ilyas.
Diketahui, dari kedua bentuk KKN yang diajukan kepada pihak kampus IAIN Palopo tersebut, telah disetujui. Hanya saja, para mahasiswa yang hadir pada pertemuan tersebut, masih mempertanyakan kejelasan terkait atribut KKN mahasiswa.
”Saat ini, kami masih berusaha, meskipun KKN kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya, kami berharap, atribut KKN tetap diadakan,” harap Muhaimin Ilyas.
KKN DR dan KKN KR akan berlangsung selama sebulan, mulai 17 September, hingga 19 Oktober 2020 mendatang, dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ditetapkan Pemerintah. (*/Rah)
