MASAMBA–Calon wakil bupati Luwu Utara, Andi Sukma usai pleno KPU Penetapan nomor urut Paslon, kepada awak media mengaku bersyukur telah mendapatkan nomor urut 3 yang dimaknai dengan Persatuan Indonesia.
“Alhamdulillah dapat nomor urut 3, ini adalah nomor Persatuan Indonesia seperti yang tertera pada Pancasila yang menjadi pedoman kita semua. Kita tahu Luwu Utara terdiri dari multi etnis, Luwu Utara seperti Indonesia mini. Ada banyak suku, bahasa dan agama di sini. Insya Allah kami bisa menyatukan segala perbedaan tersebut dan menjadi pemimpin bagi semua golongan demi kemajuan Kabupaten Luwu Utara tercinta,” ujar Andi Sukma selepas pengambilan nomor urut.
Mengenai komitmennya, Andi Sukma mengatakan bahwa dirinya 1000% berkomitmen untuk Luwu Utara. “Saya dan Pak Arsyad berkomitmen penuh terhadap pencalonan ini, kami sungguh-sungguh untuk membangun tanah kelahiran kami, kami all out untuk mendapatkan kepercayaan dari masyarakat Luwu Utara, tentu dengan cara-cara yang baik,” jawab Andi Sukma.
Mengenai banyaknya calon kepala daerah yang menghalalkan segala cara untuk menang, mantan legislator 3 periode itu menjelaskan bahwa dirinya tidak akan berbuat curang.
“All out yang saya maksud bukan berarti menghalalkan segala cara, saya dan Pak Arsyad disini (menjadi Calon Kepala Daerah) sedang beribadah, bukan sedang mencari dosa. Kami tidak mungkin membuat malu keluarga kami, masyarakat Luwu Utara, dan juga Prof. Jimly Asshiddiqie yang juga sekarang jadi bagian dari keluarga besar AKAS (Besan dari Arsyad Kasmar, red), beliau mengedepankan etika penyelenggara pemilu sebagai pendiri dan Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum yang pertama di Indonesia, beliau juga pendiri dan Ketua Mahkamah Konstitusi pertama di Indonesia. Kalau kami curang, kami juga mencoreng nama baik beliau,” tegas mantan legislator 3 periode itu.
Seperti yang diketahui, Prof. Dr. Jimly Asshiddiqie, S.H. merupakan tokoh nasional yang saat ini menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia.
Dirinya juga dielu-elukan oleh masyarakat sebagai Bapak Konstitusi Indonesia atas kiprahnya dalam mendirikan Lembaga Tinggi Negara, yang bernama Mahkamah Konstitusi.
Sekedar diketahui, anak kedua Arsyad Kasmar, yakni Aisyah Tiar Arsyad menikah dengan Robby Ferliansyah, putra sulung Prof. Jimly Asshiddiqie pada tahun 2015 lalu dan kini telah dikaruniai sepasang putra putri yakni Arkana Ishaq Asshiddiqie dan Siti Ayunara Izzah Asshiddiqie. (iys)
