PALOPO – Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk tingkat SMK telah selesai. SMKN 5 Palopo pun sukses menggelar ujian penentu kelulusan itu dengan mandiri.
Terasa istimewa sebab sekolah yang terletak di Kecamatan Sendana ini perdana melakukan UNBK secara mandiri. Sekolah yang berdiri tahun 2014 ini satu-satunya sekolah yang menggunakan modem dalam pelaksanaan UNBK.
“Sekolah lain menggunakan Wifi, sedang kami masih menggunakan modem. Kami selalu was-was. Bukan karena takut pengawasan atau siswa kami tak mampu menjawab soal. Tapi, kami khawatir hasil Pekerjaan siswa kami tidak terkirim ke pusat,” ujar Kepala Sekolah SMKN 5 Palopo, Hajaruddin, Jumat (29/3/2019).
Hajaruddin mengatakan letak SMKN 5 Palopo yang dikelilingi gunung menjadi alasan dirinya khawatir. Sebab, jaringan yang stabil menjadi alasannya.
“Lokasi sekolah kami jauh dari pusat Kota dan berada di pinggir gunung. Sinyal kadang ada, kadang tidak ada,” ujarnya.
SMKN 5 Palopo sendiri telah dua kali menggelar UNBK. Tahun 2018 kemarin, sekolah yang baru berumur lima tahun itu menumpang di SMKN 1 Palopo untuk melaksanakan UNBK.
“Tahun kemarin kami masih numpang. Alhamdulillah, tahun ini kami bisa mandiri melaksanakan UNBK. Usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil,” pungkasnya. (liq)