JAKARTA — Aksi unjuk rasa terkait tuntutan Pemekaran Luwu Tengah, di Jalan Trans Sulawesi KM 20 Walenrang, mengundang perhatian sejumlah tokoh-tokoh Walenrang Lamasi (Walmas) yang ada di Ibukota, Selasa (12/11).
Salah satunya datang dari Wija To Luwu yang kini diberi amanah menjadi anggota DPR RI dan duduk di Komisi IX, Muhammad Dhey Pawindu Bijak.
Dihubungi di sela-sela rapat komisi, Dhevy sapaan akrab putra wakil bupati Luwu itu mengemukakan pandangannya terkait aksi unjuk rasa Aliansi Wija To Luwu yang kembali meneriakkan tuntutan pemekaran dan pencabutan moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB).
Baca Ki Juga Le: Hendak Melintas Saat Aksi Demo, Pria ini Sebut-sebut Nama Dhevy
“Pertama-tama, saya sangat apresiasi, karena itu hak demokrasi rakyat yang tak bisa kita cegah,” ucap Dhevy, lewat sambungan telepon, Selasa malam (12/11).
Lanjut legislator Demokrat itu, Luwu Tengah menjadi hal yg sangat urgent bagi masyarakat dan tentu ini juga bagian yang tidak terpisahkan bagi Pemda Luwu dalam hal mewujudkan kesejahteraan masyarakatnya, imbuhnya.
“Bagi segala upaya yang berkaitan dengan pemekaran tentu menjadi tanggung jawab kita semua selaku masyarakat Luwu, saya berharap seluruh komponen bisa ikut serta dalam perjuangan ini dan tentu saja dengan mengedepankan aspek normatif,” urai Dhevy.
Di akhir percakaan, Putra Walmas itu mengimbau agar aksi unjuk rasa yang dilakukan komponen masyarakat di tanah kelahirannya, tidak mengganggu kepentingan lain termasuk pengguna jalan, dan tetap damai jauh dari kesan anarkis, pungkas putra sulung Syukur Bijak itu. (Iys)