PALOPO–SMPN 6 Palopo mulai melakukan rapat evaluasi pembelajaran jarak jauh (PPJ) untuk semester genap tahun ajaran 2020/2021.
Dalam hasil rapat evaluasi PPJ tersebut Kepala SMPN 6 Palopo, Sukawati Umar mengatakan keputuskan metode pembelajaran masih daring dan luring.
“Pertama dilakukan pendataan, agar siswa bersiap mengikuti pembelajaran jarak jauh melalui bimbingan orang tua di rumah,” ungkap Sukawati Umar.
Dari hasil pendataan yang dilakukan oleh pihaknya, Sukawati menjelaskan, 90 persen siswa siap menjalani pembelajaran daring, dan 10 persen lainnya tidak dapat daring, karena tidak memiliki gadget serta dikarenakan lokasi yang tidak dijangkau provider jaringan seluler.
Lebih lanjut, “dalam kondisi sekarang ini sekolah belum memungkinkan untuk dilakukan pembelajaran tatap muka langsung,” lanjut Sukmawati saat ditemui Koran Seruya di ruang kerjanya Kamis, 7 Januari 2021, kemarin.
“Sistem pembelajaran jarak jauh saat ini tengah berlangsung, sesuai dengan petunjuk surat edaran Mendikbud dan edaran Walikota Palopo,” tutupnya. (har)