PALOPO — Pada Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) dipaparkan hasil Audit Mutu Internal (AMI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo tahun 2021 mengalami peningkatan mutu yang lebih baik dari tahun 2020.
Ini disampaikan Ketua LPM, Sukirman pada pemaparan hasil AMI Fakultas, Prodi, Lembaga dan Unit IAIN Palopo Tahun 2021 di Wae Kanbas, Kamis (13/1/2022).
Dirinya mengatakan, hasil audit mutu internal 45 auditornya disimpulkan mutu IAIN Palopo meningkat dari tahun 2020, bahkan ditemukan Prodi mutunya meningkat signifikan. itu dilihat dari beberapa temuan yang istimewa, yaitu adanya inovasi dilakukan yang menjadi nilai tambah.
Instrumen penilaian adalah sembilan kriteria BAN-PT dan instrumen berbasis indikator Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) IAIN Palopo. “Jika dilihat capaian kinerja akademik kita dari tahun 2020 ke tahun 2021 ini, mengalami perubahan secara signifikan, dengan kata lain, instrumen penilaian kriteria tersebut jika terus kita penuhi maka akreditasi unggul semua Prodi dapat kita raih dengan cepat,” ucap Sukirman.
Kriteria penilaian ada empat. Penilaian itu antara lain Mayor (temuan yang dianggap besar dan merugikan), Minor (ada program namun tidak terselenggara), Observasi (program sudah dilakukan namun belum ada bukti penguat) dan temuan/penilaian Kesesuaian.
Rektor IAIN Palopo, Prof Abdul Pirol, dalam sambutannya cukup mengapresiasi atas peningkatan mutu kampus. Ia meminta Fakultas dan Prodi yang unggul dapat dipertahankan dan yang masih ditemukan mayor, minor dan observasi agar segera ditindak lanjuti untuk dikerjakan bersama-sama.
“Kita harus proaktif ketika masih ada temuan mayor, minor dan observasi, karena cita-cita kita menjadi kampus yang unggul tidak hanya tingkat regional, tapi lebih daripada itu,” ucap Prof Abdul Pirol.
Lebih lanjut, di hadapan seluruh Pimpinan Prodi, Abdul Pirol, meminta agar semua Prodi mencanangkan suatu program yang dapat menjadikan mahasiswa atau lulusannya unggul. “Bagaimana mahasiswa kita studi keilmuannya benar-benar dikuasai dan terintegrasi keilmuan. Ini tugas Prodi dan semua harus punya,” pungkas Abdul Pirol.
Usai meyampaikan sambutannya, Abdul Pirol, bersama, Ketua Senat, para Wakil Rektor, Kepala Biro AUAK dan Ketua SPI menyerahkan piagam penghargaan kepada Prodi terbaik tingkat institusi, fakultas dan lembaga yang terinovatif.
Ada pun Prodi terbaik institusi, Terbaik I Prodi Ekonomi Syariah, Terbaik II Prodi Perbankan Syariah dan Terbaik III Prodi PGMI. Prodi kategori peningkatan signifikan Prodi Hukum Keluarga (S2) dan lembaga/unit terinovatif, Unit Perpustakaan. (*)