LUTIM – Bupati Luwu Timur, HM. Thorig Husler, didampingi Kepala BKPSDM, Kamal Rasyid, memantau tes dan memotivasi seluruh peserta ujian yang menggunakan komputer oleh calon pegawai Pemerintah dengan sistem Perjanjian Kerja (P3K) yang di pusatkan di SMA Negeri 1 Luwu Timur, Sabtu (23/02/2019).
“Saya berharap semua lulus, peluang peserta untuk lulus semua sangat terbuka lebar, karena kuota yang disediakan tidak sebanding dengan yang mendaftar,” ungkap Husler.
Dikatakan Husler bahwa, ia dan Kepala BKPSDM langsung menghadap Menpan RB memastikan Luwu Timur siap merekrut P3K. Kesiapan kita bukan cuma kata-kata, tapi siap anggaran siap fasilitas untuk tes secara online.
“Akhirnya Menpan mengerti dan membuka P3K untuk Luwu Timur, maka waktu itu kita diberikan Formasi 297. Sayangnya jumlah formasi yang besar ini sedikit peminatnya, cuma 190 saja yang bisa ikut tes, jadi bapak ibu sekalian kami berjuang untuk P3K ini dengan harapan ada perubahan nasib untuk bapak ibu,” harap Husler.
Sementara Kepala BKPSDM Luwu Timur, Kamal Rasyid mengatakan, pada tes hari pertama ini, seluruh peserta hadir semua, setiap sesi pertama 40 orang.
“Jadi satu hari ini ada tiga sesi, satu sesi dua jam, dengan demikian ujiannya dari pagi sampai sore,” ucap Kamal.
Setelah ini, lanjut Kamal, masih ada lagi rekruitmen tahap kedua, jadi yang belum sempat mendaftar tahap pertama ini bisa mendaftar tahap kedua.
“Salah satu faktor yang membuat kurangnya pendaftar ditahap pertama karena terbentur pada persyaratan harus berijasah S1, kemudian banyak terjadi ketidak sesuaian data. Beda tanggal lahir yang ada di database dengan data yang diserahkan saat mendaftar,” kunci Kamal. (ikp/kominfo)