Luwu Utara — Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, secara resmi menunjuk Komang Krisna sebagai juru bicara pemerintah daerah, terkait informasi seputar covid-19. Jadi, semua informasi satu pintu melalui juru bicara covid-19. Hal ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi adanya penyebaran informasi covid-19 yang tidak jelas, cenderang hoaks, yang dapat membuat masyarakat menjadi resah dan panik.
Penunjukan Komang Krisna disampaikan Bupati Indah Putri Indriani saat melakukan pertemuan dengan sejumlah wartawan media, baik cetak maupun daring, Jumat (21/3/2020), di Aula La Galigo Kantor Bupati. “Sebagaimana protokol komunikasi dari Kementerian Kominfo Republik Indonesia, maka juru bicara tentang covid-19 kita tunjuk dari Dinas Kesehatan, dalam hal ini pak Komang Krisna,” kata Indah Putri Indriani.
Dalam pertemuan tersebut, alumnus Pesantren Modern Datuk Sulaiman Palopo ini menjelaskan bahwa pemerintah daerah terus melakukan berbagai upaya penanganan dengan cara mengedepankan pencegahan. “Ini yang kita dorong. Maka dari itu, informasi-informasi mengenai upaya pencegahan itulah yang kita kedepankan,” jelasnya.
Salah satu upaya yang dilakukan, sebut dia, adalah terus mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya mereka yang memiliki riwayat pernah ke daerah yang terpapar covid-19 atau pernah kontak langsung dengan orang yang positif covid-19 untuk segera self isolation selama 14 hari dan memeriksakan diri ke petugas medis sesuai SOP. “Karantina ini dibutuhkan selama 14 hari untuk mengetahui ada gejala atau tidak,” terangnya.
Turut hadir dalam pertemuan dengan sejumlah insan pers, Sekretaris Daerah (Sekda) Armiadi yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Covid-19, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Muslim Muhtar, yang juga Ketua Harian Gugus Tugas, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Andi Muhammad Nasrum, Direktur RSUD Andi Djemma Hariadi, Kadis Kominfo Arief R. Palallo, dan Jubir Pencegahan Covid-19 Komang Krisna. (LH)