Kades Tabarano Raih Award PMDM CSR PT Vale

522
ADVERTISEMENT

LUTIM – Rimal Manukallo, Kepala Desa Tabarano, Kecamatan Wasuponda, Kab. Luwu Timur, berhasil meraih Award Program Mitra Desa Mandiri (PMDM) dari PT. Vale Indonesia. Kategori yang diraih adalah Kepala Desa terbaik pemanfaatan dana CSR Vale melalui program PMDM di 38 desa dalam wilayah pemberdayaan PT. Vale yang meliputi Kecamatan Nuha, Wasuponda, Towuti dan Kecamatan Malili.

Award ini diserahkan pada acara peluncuran Program PKPM PPM di Taman Antar Bangsa (TAB) Sorowako, Jumat malam (03/05/2019) lalu oleh Direktur Support and Site Services PT. Vale Indonesia, Agus Superiadi.

ADVERTISEMENT

Kegiatan ini ditandai dengan penyerahan dokumen Rencana Pengembangan Kawasan Perdesaan (RPKP) dari Ketua Tim Koordinasi Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Luwu Timur, Irwan Bachri Syam yang juga Wakil Bupati Luwu Timur kepada Direktur Pembangunan Ekonomi Kawasan Perdesaan Kemendes PDTT, Luthfi Latief, Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Bupati Luwu Timur, HM. Thorig Husler dan Lana Saria selaku Kasubdit Keselamatan Mineral dan Batubara Ditjen Minerba Kementerian ESDM.

Kepala Desa Tabarano, Rimal Manukallo, yang dikonfirmasi terkait penghargaan tersebut mengungkapkan bahwa, untuk Desa Tabarano sendiri, kegiatan ini telah berjalan sejak tahun 2013 namun dilaksanakan Tahun 2014 dengan anggaran Rp. 400 juta.

ADVERTISEMENT

Kemudian Tahun Anggaran 2014 yang dilaksanakan Tahun 2015 sebesar Rp. 400 Juta. Tahun 2015 dilaksanakan pada Tahun 2016 sebesar Rp. 300 juta, Tahun Anggaran 2016 dilaksanakan 2017 sebanyak Rp. 300 juta. “Sehingga total anggaran yang dialokasikan dari tahun 2014-2017 sebesar Rp. 1,4 milyar. Anggaran tersebut dialokasikan untuk kegiatan di bidang kesehatan, ekonomi dan pendidikan,” ujar Rimal Manukallo.

Untuk bidang kesehatan, anggaran tersebut digunakan untuk pengadaan MCK, Penambahan nutrisi bagi anak balita, ibu hamil dan lansia, rumah produksi refleksi herbal, pengadaan kontener sampah, dan pembangunan talud dan plat duicker di posyandu.

Sementara di bidang pendidikan digunakan untuk pengadaan sarana prasarana PAUD dan TK Pembina dan TK Tinambo Dusun Tabarano, Penambahan Nutrisi Gisi untuk anak PAUD dan TK.

Sedangkan untuk Bidang ekonomi, dana CSR ini dimanfaatkan bagi peningkatan ekonomi masyarakat berupa pengadaan peralatan untuk mempercepat operasi usaha melalui UKM yakni mebel, jahit menjahit, usaha rumah makanan, usaha penjualan barang campuran, perbengkelan, pembuatan kursi dan rehab, pengadaan bibit ikan, pengadaan bibit tanaman cengkeh dan pala, pelatihan membuat tas dan administrasi PKK, pengadaan pupuk kandang dan pengadaan air bersih di Lowu Selatan, jalan setapak di Lowu Timur dan pelatihan pengelasan buat anak muda yang masih menganggur. (ikp/kominfo)

ADVERTISEMENT