PALOPO–Salah seorang karyawan Bank BRI Syariah Cabang Palopo berinisial Im, 34 tahun, positif terpapar covid-19 atau virus corona. Im, warga Masamba, Kabupaten Luwu Utara, diumumkan sebagai pasien positif covid-19 oleh juru bicara percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Luwu Utara, Komang Krisna, Minggu (17/5/2020) malam lalu.
Bersama dua warga Luwu Utara lainnya, Im dinyatakan positif covid-19 sesuai hasil pemeriksaan swab dari Balai Besar Laboratorium Makassar yang diterim tim Satgas Pemkab Luwu Utara, Minggu sore lalu.
“Iya benar, Im adalah karyawan BRI Syariah Palopo domisili Masamba, Kabupaten Luwu Utara. Selama ini, dia bolak-balik kerja Masamba-Palopo,” kata Komang, Senin (18/5/2020).
Saat ini, kata Komang, Im bersama pasien positif covid-19 lainnya asal Luwu Utara telah dirujuk ke Makassar untuk menjalani perawatan medis intensif melalui program ‘wisata covid’ yang diprogramkan Pemprov Sulsel.
“Kita berdoa seluruh pasien positif covid-19 asal Luwu Utara bisa segera sembuh dan pulih supaya bisa berkumpul kembali bersama keluarganya,” kata Komang, seraya mengatakan, per tanggal 18 Mei 2020, pukul 17:00 Wita, sudah 33 warga positif covid-19 di Luwu Utara.
Sementara itu, keluarga IM (34) di Palopo, Herman Saputra mengatakan, IM tidak pernah tinggal menetap di Palopo, walaupun ia memiliki keluarga. “Yang perlu diketahui, IM tidak menetap di Kota Palopo, dia hanya bolak-balik dari Masamba-Palopo,” katanya.
Kendati demikian, Herman Saputra juga mendoakan IM agar cepat sembuh melawan covid-19, sehingga dapat kembali berkumpul bersama keluarga. “Kami keluarga akan selalu mendoakan IM untuk cepat sembuh, sehingga IM dapat lagi berkumpul bersama keluarga,” tutupnya.
Menyusul adanya 1 karyawan BRI Syariah Palopo positif terpapar covid-19, Dinas Kesehatan Kota Palopo langsung bergerak cepat melakukan rapid test kepada
seluruh karyawan BRI Syariah Palopo di Jalan Andi Djemma, Kota Palopo. Hasil rapid test, semua karyawan BRI Syariah Palopo nonreaktif/negatif.
Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara (Jubir) Tim Gugus Penanggulangan Penyebaran Covid-19 Kota Palopo, Ishaq Iskandar. “Seluruh teman-teman Im sudah dirapid test, hasilnya non reaktif. Tetapi, kita masih akan melakukan rapid test ulang beberapa hari ke depan,” katanya. (sya)