LUTIM – Dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), Dinas Lingkungan Hidup Kab. Luwu Timur membagikan ratusan tumbler untuk para pegawai pada acara apel pagi di halaman kantor Bupati, Jumat (22/02/2019).
Keberadaan sampah plastik tengah menjadi perhatian dunia. Tidak hanya di daratan, sampah plastik juga ada di laut. Bahkan, tidak jarang hewan laut memakan sampah plastik yang mereka temui. Hal ini mengakibatkan hewan laut mengalami kematian karena nutrisi yang dimakan tidak sehat.
Dalam laporan Kapala Dinas Lingkungan Hidup, Andi Tabacina Akhmad mengatakan, menanggapi maraknya sampah plastik di laut, banyak orang akhirnya membuat gerakan atau komunitas peduli lingkungan terkait sampah plastik. Gerakan Indonesia Membawa Tumbler salah satunya. Gerakan ini dalam rangka pengurangan pemakaian air minum kemasan.
Konsepnya, lanjut Andi Tabacina, kami mengajak masyarakat menggunakan tumbler agar dapat mengurangi pemakaian botol minum kemasan sekali pakai.
“Botol plastik merupakan salah satu jenis pengemas yang susah sekali diuraikan oleh tanah. Untuk mengurangi jumlah botol plastik yang terbuang, kita bisa menggunakan atau lebih tepatnya membawa tempat minum sendiri,” ungkapnya.
Disadari bahwa, bahan plastik adalah materi yang tidak mudah diurai oleh tanah. Artinya, semakin banyak manusia membuang sampah plastik, maka bumi akan semakin rapuh.
Dalam sambutannya, Bupati Luwu Timur, HM. Thorig Husler mengatakan, bayangkan jika satu orang membawa tumbler saja bisa menghemat energi bumi, bagaimana dengan dua orang? tiga orang? sepuluh orang? bahkan banyak orang?
“Sangat berharap kegiatan ini walaupun sederhana dapat mengubah kebiasan yang bernilai positif khususnya kita di lingkungan Pemerintah dapat memberi contoh yang dapat melindungi bumi kita,” tegas Husler.
Diakhir apel pagi, Bupati Luwu Timur membagikan tumbler kepada setiap kepala OPD, seluruh peserta apel pun tidak ketinggalan mendapatkan pembagian tumbler gratis dari Dinas Lingkungan Hidup. (ikp/kominfo)