MASAMBA–Masyarakat Luwu Utara, Sulsel, diimbau tidak usah panik menyusul adanya satu warga Lutra positif terpapar virus Corona atau covid-19.
Sebab, warga Lutra yang berstatus orang tanpa gejala atau OTG ini tidak sempat pulang ke kampung halamannya di Lutra, karena langsung dikarantina di salah satu RS di Makassar karena hasil Rapid test positif virus Corona.
Juru bicara tim Gugus Pemkab Lutra, Komang Krisna dikonfirmasi KORAN SERUYA mengatakan, OTG asal Lutra ini adalah santri yang baru pulang dari salah satu pesantren di Jawa Timur.
Saat tiba di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, santri ini menjalani Rapid test dan hasilnya positif sehingga langsung dikarantina.
Kemudian dilakukan pemeriksaan swab tenggorokan terhadap santri ini. Hasilnya positif terpapar virus Corona atau covid-19.
“Memang benar, OTG ini adik santri asal Lutra, tapi belum sempat pulang ke rumahnya di Lutra,” katanya.
Informasi diperoleh media ini, santri ini berinisial AK, 19 tahun, warga asal Desa Sidomukti, Kecamatan Bonebone, Lutra.
Komang juga menyebutkan, santri asal Desa Maipi, Kecamatan Masamba, yang pulang bersama dua santri di Luwu, hasil pcr swabnya sudah diterima pihaknya.
“Alhamdulillah hasilnya negatif,” kata Komang.
Dia mengimbau warga Lutra agar tetap waspada dan tidak panik menghadapi pendemi virus Corona. Dia mengimbau agar senantiasa mengikuti imbauan pemerintah untuk jaga jarak, social distancing, dan tetap memakai masker jika berada diluar rumah. (Iys)