PALOPO — Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin mendorong program gerakan budidaya pisang. Bahtiar menargetkan, akan ada 500 hektare yang bakal dikelola untuk menanam 100 miliar pohon pisang. Merespon hal itu, Pj Wali Kota Palopo Asrul Sani mengaku mendukung program yang dicanangkan Gubernur Sulsel.
Kata Asrul Sani, ia bersama Kadis Pertanian, Peternakan, dan Perkebunan Palopo Muhammad Ibnu Hasyim meninjau dua lokasi untuk ditanami bibit pisang. Dirinya menambahkan, lokasi penanaman pisang yang ia siapkan mempunyai luas 12 hektar.
“Kami tentu mendukung gerakan tersebut. Baru-baru ini, di hari Sabtu saya bersama pak Kadis Pertanian meninjau dua lokasi di Palopo. Luasnya ada 12 hektar, ini yang akan kami siapkan untuk penanaman pisang,” jelasnya kepada wartawan Senin (2/10/2023).
Menurut Asrul Sani, banyak warga Palopo yang juga antusias dengan program penanaman pisang tersebut. Bahkan, dalam waktu dekat, Asrul Sani berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terkait pengadaan bibit.
“Bahkan warga juga banyak yang minta dan menyerahkan lahannya untuk ditanami pisang. Kami tentu akan berkoordinask ke Pemprov Sulsel, barangkali ada intervensi bibit pisang yang bisa diberikan,” terangnya.
Menurunya, Pemerintah Kota Palopo serius dengan gerakan penanaman 1 miliar pohon pisang yang dicanangkan Bahtiar Baharuddin. Bahkan, dalam rancangan APBD perubahan tahun 2023, anggaran untuk pengadaan bibit sudah dimasukkan ke Dinas Pertanian, Peternakan, dan Perkebunan (DPPP). “Bahkan di APBD perubahan sudah dianggarkan ke Dinas Pertanian. Tetapi anggarannya pastinya saya tidak tahu persis,” tutupnya. (*)