MASAMBA — 20 mahasiswa Luwu Utara yang sementara menyelesaikan kuliahnya di Palu, Sulawesi Tengah, menemui Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani di ruang kerjanya, Senin (15/10/2018).
Mereka melaporkan kondisi asrama Luwu Utara yang tak layak huni pasca diterjang gempa dan tsunami yang terjadi beberapa waktu lalu.
” Kami tidak tahu lagi dimana akan tinggal. Selama ini kami hanya tinggal di asrama. Sayang kalau pendidikan kami putus di tengah jalan,” kata Haslia, mahasiswa Universitas Tadulako, Fakultas Keguruan dan Pendidikan semester 7.
Asrama Mahasiswa Luwu Utara yang terletak di Jl Soekarno- Hatta, Palu menampung sedikitnya 40- an mahasiswa. Pasca gempa, perkuliahan akan dimulai pada 5 November 2018 mendatang. Mereka kebingungan dan tak tahu akan tinggal dimana saat kuliah nanti.
Indah berjanji akan mencarikan solusi bagi mahasiswa tersebut agar pendidikannya tidak terbengkalai. (har)