PNP dan Pasar Andi Tadda Palopo Akhirnya Ditutup, Hanya Pedagang Sembako Diijinkan Berjualan Mulai Pukul 06:00-17:00 Wita

5048
Pusat Niaga Palopo
ADVERTISEMENT

PALOPO–Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo akhirnya memutuskan menutup dua pasar terbesar di Kota Palopo, yakni Pusat Niaga Palopo dan Pasar Andi Tadda sebagai upaya mengantisipasi penyebaran virus corona di Kota Palopo.

Meski dua pasar ini ditutup, Pemkot hanya mengijinkan pedagang sembako tetap berjualan mulai pukul 06:00 hingga 17:00 Wita. Diluar pedagang sembako, Pemkot tidak menginjikan pedagang lain berjualan.

ADVERTISEMENT

Tak hanya itu, melalui surat edarannya, Walikota Palopo HM Judas Amir menginstruksikan seluruh pedagang sembako yang ada di PNP dan Pasar Andi Tadda yang berjualan tetap memakai alat pelindung diri berupa sarung tangan. Pembeli juga diinstruksikan saat memasuki pasar, baik PNP dan Pasar Andi Tadda mencuci tangan memakai sabun di tempat cuci tangan yang telah disiapkan di pintu pasar.

Berikut surat edaran Walikota Palopo:

ADVERTISEMENT

 

ADVERTISEMENT