PALOPO–Di tengah pendemi virus corona, Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo mulai menyalurkan beras sejahtera (Rastra) APBD 2020. Sebanyak 4.359 rumah tangga akan mendapatkan beras Rastra ini, yakni 30 kg per KK.
“Beras Rastra ini mulai dibagikan dengan sasaran 4.359 KK untuk bulan Januari-Maret 2020, atau per bulan 10 Kg jadi 30 Kg per KK,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palopo, Firmanza DP kepada KORAN SERUYA, Senin (13/4/2020).
Beras Rastra ini dialokasikan anggarannya melalui APBD 2020. “Kita harapkan, beras Rastra ini bisa meringankan beban 4.359 KK yang terdata mendapatkan bantuan beras ini di tengah pendemi virus corona,” kata Firmanza.
Informasi diperoleh KORAN SERUYA, tahap pertama penyaluran beras Rastra ini di Kecamatan Wara Utara. “Tidak ada pemotongan jumlah beras yang diterima per KK. Termasuk penerima beras Rastra tidak dikurangi dari tahun 2019 lalu,” kata Firmanza.
Sementara itu, Walikota Palopo, HM Judas Amir mengatakan, diluar penerima Rastra 2020, Pemkot Palopo juga akan menyalurkan bantuan beras bagi warga yang tidak masuk penerima Rastra untuk mendapatkan bantuan beras akibat pendemi corona.
“Kita masih menunggu data dari lurah dan para Ketua RT/RW. Ini kebijakan membantu warga yang terimbas virus corona,” tegas Judas Amir.
Walikota Palopo dua periode berharap, beras bantuan bagi warga terimbas pendemi virus corona bisa rampung pekan ini sehingga bisa juga disalurkan. “Secepatnya juga dibagikan kalau datanya sudah ada,” katanya. (*/tari)