Program UMKM Unggulan Luwu Utara Bakal Masuk e-Katalog, Indah Minta Kualitas Dijaga

103
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani. (Dok. Pemkab Luwu Utara)
ADVERTISEMENT

LUWU UTARA — Sebagaimana target pemerintah pusat, di mana akhir tahun 2022 produk-produk lokal unggulan harus segera masuk ke e-katalog di atas 1 juta produk, maka Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani tidak mau ketinggalan untuk mengambil bagian di dalamnya.

Indah menuturkan, program ini merupakan peluang besar peningkatan ekonomi bagi masyarakat. Khususnya bagi mereka yang memiliki produk-produk kerajinan serta UMKM.

ADVERTISEMENT

“Sama kita ketahui, bahwa khusus di Luwu Utara, masyarakat penggiat kerajinan serta UMKM begitu banyak. Cuma kadang yang menjadi kendala bagi mereka adalah proses pemasarannya. Hadirnya program e-katalog ini dapat menjadi solusi pemasaran produk nantinya,” ungkap Bupati perempuan pertama di Sulsel ini, usai mengikuti evaluasi Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia yang digelar secara virtual, Selasa (24/05/2022).

Indah menambahkan, dengan kemudahan dalam membangun e-katalog lokal saat ini, segera diupayakan untuk merealisasikan peluncuran laman tersebut. Pasalnya pemerintah pusat melalui Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) telah memberikan kemudahan syarat dalam pembangunan e-katalog lokal.

ADVERTISEMENT

“Saya minta kepada instansi terkait, agar ini segera dilakukan. Lengkapi data Produk lokal, produk unggulan yang masyarakat kita miliki lalu segera masuk ke e-katalog,” ujarnya.

Secara rinci Indah berharap setelah pemerintah daerah menyiapkan wadah (Red e-Katalog), masyarakat penggiat produk-produk kerajinan serta UMKM agar meningkatkan kualitas dari apa yang akan dipasarkan.

“Harapan kita produk yang nantinya akan masuk dalam e-katalog benar-benar diperhatikan kualitasnya, sebab ini nantinya bukan hanya menjadi konsumsi masyarakat Luwu Utara melainkan seluruh Indonesia,” pintanya.

“Bila potensi ini benar-benar mampu kita laksanakan dan dapat dioptimalkan maka akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang meningkat,” tutupnya. (rls)

ADVERTISEMENT