PALOPO–Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Palopo mengadakan Ujian Sekolah (US) melalui sistem online di rumah masing-masing siswanya.
Menurut Kepala Sekolah SMPN 1 Palopo, Suriadi Rahmat, ini dilakukan sehubungan dengan Surat Edaran yang dikeluarkan oleh Wali Kota Palopo dalam rangka merespon perkembangan peredaran Covid-19 yang tercantum pada butir ke tiga, yaitu meliburkan seluruh sekolah di kota Palopo selama 14 hari mulai dari tingkat PAUD, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA sederajat.
Menurutnya, US ini dilakukan di rumah karena bertepatan dengan imbauan Walikota yang meliburkan siswa terhitung sejak 16-31 Maret 2020.
“Rencana awal memang kami akan mengadakan ujian tulis sekolah berbasis android yang dilakukan di sekolah, tapi tiba-tiba ada imbauan dari pemerintah bahwa siswa dilarang untuk beraktivitas di sekolah selama 2 pekan sehingga US berbasis android pun tetap kami lanjutkan walaupun siswa harus mengerjakan soal di rumah masing-masing,” kata Suriadi kepada Koran Seruya, Kamis (19/3/2020).
US tersebut dilakukan melalui aplikasi yang telah dibuat oleh pihak SMPN 1 Palopo.
Dia menyampaikan, ada 7 mata pelajaran yang diujikan, antara lain PKn, Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, IPA, IPS, dan proses US tersebut berlangsung selama 90 menit pada setiap mata pelajaran.
Lebih lanjut dia mengatakan, US ini dilakukan melalui aplikasi khusus yang telah dibuat oleh pihak sekolah, dan setiap guru mata pelajaran tetap memantau setiap murid melalui sistem daring.
“Lewat aplikasi Guru kita bisa tahu siapa-siapa saja siswa yang sedang online, dan alhamdulillah seluruh siswa memiliki fasilitas masing-masing di rumahnya, ada yang menggunakan hp, ada juga laptop,” lanjutnya.
Lebih jauh Suriadi mengungkapkan sangat mendukung adanya imbauan dari Walikota dengan meliburkan seluruh siswa di kota Palopo.
“Saya kira ini adalah salah satu bentuk Implementasi Social Distancing untuk menjaga kemungkinan siswa bisa terjangkit virus corona,” lanjutnya.
Adapun yang mengikuti US ini adalah seluruh murid kelas IX berjumlah 319 orang.
Untuk diketahui, US ini berlangsung selama 4 hari, terhitung sejak hari Selasa dan berakhir pada Jumat, 20 Maret 2020 hari ini.
Sementara itu, Suriadi mengatakan, pada kelas VII dan VIII tetap melakukan proses pembelajaran dirumah masing-masing dan dipantau oleh wali kelas melalui grup WA setiap kelas. (anggi)