INNALILLAHI! Pelaut Asal Jemmir Palopo Meninggal, Jatuh di Kapal Saat Melaut di Taiwan

10406
Foto Alm Ispan semasa hidupnya. (ft/ist facebook)
ADVERTISEMENT

KORANSERUYA.COM–Seorang Anak Buah Kapal (ABK) atau pelaut asal Jembatan Miring (Jemmir), Kelurahan Jaya, Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo, Sulsel, mengalami kecelakaan kerja sehingga meninggal dunia. ABK bernama Muh Ispan ini terjatuh di bagian mesin kapal tempatnya bekerja, saat berlayar di perairan Taiwan, Sabtu (9/10/2021) lalu.

Salah seorang kerabat Alm Ispan di Jemmir, Taming M. Somba, membenarkan musibah yang dialami Ispan saat bekerja di sebuah kapal di Taiwan. “Iya, Almarhum Ispan terjatuh di kapal hingga meninggal dunia, saat kapalnya berlayar di perairan Taiwan,” kata Taming kepada KORAN SERUYA, Minggu (10/10/2021).

ADVERTISEMENT

Menurut mantan Anggota DPRD Palopo ini, sebelum bekerja di kapal asing itu, Ispan menjalani karantina di Jakarta terkait penerapan protokol kesehatan. Usai karantina, Ispan kemudian mulai bekerja di kapal tersebut dengan pelayaran tujuan Taiwan. “Baru beberapa minggu bekerja di kapal itu, Adik Ispan mengalami musibah hingga meninggal dunia,” kata Taming.

Keluarga Almarhum Ispan di Jemmir, kata Taming, saat ini menantikan pemulangan jenazah Almarhum ke kampung halamannya. “Kita berharap, pemulangan jenazah Almarhum Ispan tidak ada kendala sehingga bisa dimakamkan segera di kampung halaman,” katanya.

ADVERTISEMENT

Kabar meninggalnya Ispan akibat terjatuh di kapal tempatnya bekerja, mengagetkan kerabat, sahabat, dan teman-temannya. Lama Facebook korban, Isfhan Fniz dibanjiri ucapan belasungkawa.

Akhiruddin Nuralang, misalnya, menyampaikan ucapan belasungkawa atas berpulangnya Ispan saat mengais rejeki di luar negeri.

“Innalillah wainna ilaihi rojiun. Pertemuan singkat beberapa bulan lalu namun cukup membekas saat merintis dakwah di kampung. Mungkin banyak obsesi yang belum tertunaikan saat ingin balik yang kamu niatkan. Namun Allah berkehendak lain memanggilmu lebih cepat. Selamat jalan dek Isfhan Fniz semoga diterima disisi-Nya, you will be missed,” tulis Akhiruddin di laman Facebook Ispan.

Dari penelusuran KORAN SERUYA, di laman FB Almarhum, tertulis Ispan adalah alumni SMKN 2 Kota Palopo. (hwn)

ADVERTISEMENT