PALOPO — Nasib nahas menimpa seorang bocah berusia 14 tahun bernama Muhammad Faiz. Siswa kelas 8 E Madrasah tsanawiyah negeri Palopo itu tenggelam di sungai pajalesang kelurahan dangerakko, kecamatan wara palopo.
Korban berhasil dievakuasi oleh Tim SAR BPBD Palopo. Setelah itu, korban langsung dibawa ke RS Atmedika Palopo untuk mendapat pertolongan medis. Sayang, nyawa bocah tersebut tak dapat tertolong. Diduga, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia saat dibawa ke Rumah Sakit.
Menurut salah seorang saksi mata, Faiz pergi ke Sungai Pajalesang bersama teman-temannya. Saat itu sekira pukul 11.00 Wita. Tiba di lokasi, korban lalu melompat ke sungai.
Namun, diduga terbawa pusaran air sungai, korban kemudian tenggelam. Almarhum masih sempat melambaikan tangan kepada rekan-rekannya. Rekan-rekannya pun berusaha menolong Faiz. Namun, akibat derasnya arus, korban gagal diselamatkan rekannya.
Dia baru berhasil dievakuasi sekira 10 menit berada di dalam air. Tim Sar BPBD yang datang di lokasi kejadian bergegas membawanya ke Rumah Sakit. Namun itu tak banyak membantu dan akhirnya korban dinyatakan meninggal dunia.
Diketahui jenazah muhammad fais akan dikebumikan hari ini, 31 juli 2022 dibantu oleh lurah salekoe, Wawan gunawan, bekerjasama Bhabinsa Johan dan Bhabinsakabtibmas Abd Liso. (and)