PALOPO — Sebanyak 50 tenaga kerja di bidang hotel dan restauran mengikuti uji kompetensi di Hotel Mulia Palopo, Sabtu (27/10/2018).
Peserta berasal dari sejumlah hotel dan restauran yang ada di kota Palopo. Kegiatan ini difasilitasi LSP Pariwisata Anging Maammiri bekerja sama dengan ASDEP Pengembangan SDM Pariwisata dan Hubungan Antar Lembaga Deputi Bidang Pengembangan Industri dan Kelembagaan Kepariwisataan Kementrian Pariwisata.
Gita Nelwan, Sekertaris LSP Anging Maammiri sekaligus fasilitator kegiatan tersebut menerangkan, kegiatan sertifikasi merupakan usaha untuk meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia dalam menghadapi dunia industri dan MEA.
“Dengan adanya sertifikasi, kami berharap nilai jual tenaga kerja di palopo khususnya bidang hotel dan restoran mampu bersaing lingkup Asean. Sertifikasi yang kami keluarkan kualifikasinya ASEAN,” katanya.
Sertifikasi tersebut disubsidi langsung Kementerian Pariwisata. Gita Nelwan menambahkan acara Fasilitasi Sertifikasi Uji Kompetensi Sektor Pariwisata adalah bentuk perhatian pemerintah dalam melindungi tenaga kerjanya.
“Untuk terjun dalam dunia industri, apalagi terkait MEA, pekerja harus punya kompetensi. Kompetensi tersebut bukan sekedar kata kata tetapi harus ada bukti secara materil seperti sertifikat. Dalam dunia kerja formalitas dan tertib administrasi merupakan pendukung yang dibutuhkan, apakah di indonesia ataupun di negara negara luar,” tegasnya.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari Sabtu dan Minggu. (apl)