BELOPA — Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1440 Hijriah Tingkat Kabupaten Luwu digelar di Masjid Raya Al Islah Belopa, Senin (26/11/2018). Dalam peringatan kali ini, pemkab menghadirkan seorang penceramah kondang, H. Amri Amir atau lebih akrab disapa Ustadz Delon. Wakil Bupati Luwu, H. Amru Saher dalam sambutannya menyampaikan agar setiap umat beragama hendaknya mewujudkan suasana yang aman dan damai.
“Jaga kebersamaan kita. Saya himbau kepada semuanya agar tetap dalam bingkai semangat keagamaan, kita boleh beda partai atau pilihan tapi kita harus tetap menjaga ukhwah”, ujar Amru Saher. Ustadz Delon dalam tauziahnya menyampaikan bahwa dalam peringatan maulid, hal yang utama untuk kita pahami adalah makna dari maulid itu sendiri.
Dalam peringatan maulid, ada istilah sensasi dan esensi. Kegiatan maulid yang ramai dengan tampilan berbagai model Bunga Male merupakan sensasi dalam peringatan maulid, sementara yang menjadi esensi adalah meneladani sosok Rasulullah SAW. “Bunga Male adalah hiasan dalam maulid yang merupakan bagian dari sensasi. Sementara esensi dalam maulid adalah mencontohi atau meneladani rasulullah”, tambahnya.
Bahkan, Ustadz Delon menegaskan agar melalui peringatan maulid ini, kita sebagai manusia hendaknya dapat meneladi Rasulullah SAW. “Dimana-mana dalam memperingati maulid itu tidak akan lepas dari yang namanya pembahasan akhlak. Akhlak itu sangat utama. Karena banyak orang berilmu tapi tidak berakhlak”, jelasnya. (ama)