Uji Kompetensi Pejabat Pemkot Palopo, BKPSDM Gelar Job Fit

1828
Farid Kasim Judas
ADVERTISEMENT

PALOPO — Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Palopo akan menggelar ujian kesesuaian atau job fit. Job fit akan diikuti oleh pejabat eselon II setingkat kepala dinas lingkup pemkot Palopo.

Hal itu diungkapkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKPSDM Palopo, Farid Kasim Judas saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (31/1/19). FKJ, sapaan akrabnya mengatakan, job fit itu akan dilakukan pada tanggal 11-13 februari mendatang di Palopo.

ADVERTISEMENT

“Job fit dalam rangka mengukur kembali kompetensi pejabat pimpinan tinggi pratama,” kata FKJ.

Job fit yang dilakukan bekerjasama dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN). Ini juga sejalan dengan peraturan pemerintah nomor 11 tahun 2017 tentang manajemen PNS.

ADVERTISEMENT

“Pemkot sudah mendapat izin prinsip dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk melakukan job ft,” sebutnya.

Lanjut FKJ, adapun peserta yang mengikuti job fit sebanyak 27 orang dari 36 kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Kota Palopo.

“Hanya 27 yang ikut job fit, karena ada 7 pejabat yang baru saja selesai mengikuti seleksi terbuka dan telah dilantik belum lama ini. Kemudian dua pejabat lainnya juga tidak ikut karena memasuki masa pensiun,” beber FKJ.

Dua orang yang dimaksud memasuki masa pensiun ialah Staf Ahli walikota yang saat ini menjabat sebagai Plt Sekda Palopo, Jamaluddin Nuhung dan Tono yang saat ini menjabat sebagai kepada Badan Ketahanan Pangan.

FKJ berharap, output dari kegiatan ini bisa dicapai. “Output yang diharapkan dari kegiatan ini adalah, kita bisa melihat talenta daripada pemangku jabatan pimpinan tinggi karena mereka juga ini telah menduduki jabatan lebih dari 3 tahun,” jelasnya.

“Tidak hanya itu, melalui job fit, diharap ada kompetensi lain yang bisa muncul dan bersesuaian dengan jabatan struktural dalam pemerintah Kota Palopo. Intinya, kita mau mengukur talenta,” tambahnya.

Terakhir dikatakan Farid, adapun bentuk ujian nantinya dilakukan secara tertulis, kemudian asesmen, focus grup discussion hingga wawancara oleh panitia seleksi (pansel). “Untuk penguji, ada 5 orang pansel dan 6 orang asesor,” tandasnya. (asm)

ADVERTISEMENT