LUWU – Pencarian mayat korban terkaman buaya masih terus dilakukan. Puluhan petugas diterjunkan untuk mencari korban.
Pencarian mayat korban Dwi Widayadi Kurniawan (16) yang tercatat sebagai siswa SMKN 2 Palopo itu telah memasuki hari ketiga.
Kepala Basarnas Palopo, Dadang Tarkas mengatakan tim pencarian dibagi menjadi tiga bagian. Pembagian ini dilakukan untuk lebih memudahkan petugas dalam menemukan mayat korban.
“Tim satu melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet dari muara sungai sampai menuju lokasi kejadian.
Tim dua melakukan penyisiran dengan jalan kaki di sebelah kiri sungai. Sedang
Tim tiga melakukan penyisiran di sebelah kanan sungai,” ujar Dadang Tarkas kepada Koran SeruYA, Kamis (6/6/2019).
Dadang Tarkas menanggapi isu yang beredar bahwa pakaian korban telah ditemukan. Dia mengatakan isu tersebut masih simpang siur dan belum bisa dipastikan kebenarannya.
“Informasi dari TKP korban belum ditemukan dan penemuan pakaian korban masih simpang siur pemberitaannya,” jelasnya.
Dadang juga menambahkan, selain BPBD dan Tagana Luwu pencarian korban juga dibantu oleh masyarakat sekitar. (liq)
