PALOPO–Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palopo secara virtual mengikuti Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (Sakip) Award tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) di ruang rapat Sekda Kota Palopo, Kamis (22/04/21).
Sekda Palopo, Drs Firmanza DP SH MSi pada kesempatan itu menyampaikan, Sakip ini dikerjakan sejak tahun 2020 dan pengumuman dari hasil tersebut baru dikeluarkan tahun 2021 dan mendapatkan peringkat B dimana isi dari sakip tersebut Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Daerah (Pemda) itulah yang dinilai.
“Jadi semua Pemerintah Daerah (Pemda) masukkan laporan ke e-SAKIP yang merupakan sistem aplikasi yang dibangun Kemenpan-RB,” jelasnya.
Dimana isinya untuk di tingkat kota yaitu RPJMD, rencana aksi, renstra, Perjanjian Kinerja Walikota, indikator kinerja utama, Keskeding, Renja, dan Lakip itulah yang diunggah ke dalam Sakip sehingga nantinya dilihat yang mana mencapai akuntabilitas kinerjanya.
“Di tahun 2020 kemarin, kita memang tancap gas, ini bukan upaya mudah kita mulai tata dan benahi kembali sistem akuntabilitas Kota Palopo,” tegasnya.
“Kita panggil dari Menpan untuk memberikan coaching satu persatu kemudian kita lanjutkan kembali di Kota Palopo untuk coaching satu persatu perangkat daerah, kita sesuaikan indikator kinerja, perjanjian kinerja, keskeding dengan apa yang tertuang di renstra dan renja perangkat daerah masing-masing,” lanjutnya.
Kemudian, kata Sekda, dicocokkan dengan laporan akhirnya setelah beberapa bulan kcoaching perangkat daerah akhirnya mendapat peringkat B.
“Masih banyak kekurangan dan banyak yang harus dibenahi, tahun ini kita kembali melakukan langkah-langkah untuk menaikkan peringkat untuk tahun depan,” sebutnya.
Dengan peringkat yang diraih ini, Sekda ingin lebih tingkatkan di tahun depan dan sekarang sudah bangun aplikasi e-Sakip khusus untuk internal Kota Palopo, semoga hal ini dapat berjalan tahun ini supaya dapat menambah nilai Kota Palopo di tahun depan.
“Setiap tahunnya itu ada langkah-langkah yang kita lakukan dan tahun ini dengan dibuatnya aplikasi untuk internal Kota Palopo menunjukkan bukti keseriusan kota dan semoga ini dapat menambah nilai kita nantinya,” pungkasnya.
(*)
