Akibat Abrasi, SDN 101 Lauwo Burau, Terancam Ambruk, Alpian Minta Pemerintah Jadikan Prioritas

171
ADVERTISEMENT

KORANSERUYA.COM – Gedung SDN 101 Lauwo, Desa Lauwo, Kecamatan Burau, Luwu Timur, Sulsel, terancam ambruk akibat sungai mengalami abrasi.

Hal itu berdasarkan hasil temuan Anggota DPRD Luwu Timur, Alpian saat melakukan kunjungan kerja (kuker) terkait pelaksanaan kegiatan tahun anggaran 2022, di Kecamatan Burau, Luwu Timur, Senin (25/10/2021) kemarin.

ADVERTISEMENT

Menurut Alpian, hasil temuan itu berdasarkan aspirasi dari masyarakat terkait terkikisnya (abrasi) sungai yang dekat dari SDN 101 Lauwo.

Dengan kondisi sungai yang mengalami abrasi itu menurut Legislator Partai Hanura ini cukup membahayakan para peserta didik.

ADVERTISEMENT

“Terlihat kodisi bibir Sungai itu hampir sudah mendekati Gedung Sekolah SDN 101 Lauwo, Desa Lauwo Kecamatan Burau, sehingga warga meminta agar bibir sungai itu dibuatkan tanggul.

“Saya lihat kondisi sungai ini cukup membahayakan, sewaktu-waktu bisa longsor hingga lebih melebar, apalagi di sungai itu dekat dengan sekolah yang jaraknya kurang lebih 100 meter,” Tambah Alpian.

Maka dari itu, lanjut Alpian, pemerintah diharapakan agar menjadikan prioritas untuk di buatkan tanggul pada sungai bungadidi berbatasan Lutra- lutim.

“Karena ini menjadi keluhan masyarakat, jadi kita minta pemerintah di tahun anggaran 2022 nanti bisa menjadi prioritas, apalagi mengancam aset daerah,” Tandas Alpian

Kemudian, aspirasi yang disampaikan masyarakat juga menginginkan adanya Pengaspalan jalan Bulingi, Dusun Lipu Lambara, Desa Lewonu, Kecamatan Burau yang panjangnya kurang lebih 2 kilo meter.

Dari Pengakuan warga sekitar bahwa jalan itu sudah layak untuk di aspal, sebab Akses itu merupakan akses penghubung masyarakat antara desa Lowonu dan Dusun Lanosi. “Ini harapan masyarakat bahwa sudah sangat layak untuk di aspal,” Tutup Alpian. (Rah)

ADVERTISEMENT