Luwu Utara–Anggota Pramuka yang tergabung dalam Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Luwu Utara mengikuti Pelatihan Search and Rescue (SAR) di Dusun Porodoa Desa Mappedeceng Kecamatan Mappedeceng, Jumat (18/12/2020).
Pelatihan SAR yang akan berakhir 20 Desember 2020 ini melibatkan Tim Basarnas sebagai instruktur dalam Pelatihan SAR ini. Menariknya, para peserta dilatih bagaimana menyelamatkan manusia di daerah ketinggian ketika terjadi bencana alam.
Ketua Harian Kwarcab Luwu Utara, Jasrum, berharap Pelatihan SAR dengan materi pelatihan “Teknik Pertolongan di Ketinggian” ini tidak sekadar dijadikan sebagai pelatihan semata, tapi ilmu yang didapatkan harus diimplementasikan kepada yang lain.
“Jangan sampai ini hanya sebatas pelatihan saja, yang terpenting bagaimana mengimplementasikan ilmu yang didapatkan ini kepada yang lain, terkait bagaimana teknik penyelamatan jiwa manusia, khususnya di daerah-daerah yang berada di wilayah ketinggian,” harap Jasrum, yang juga Kadis Pendidikan Luwu Utara ini.
Sementara itu, Komandan Pos SAR Palopo, Maickel Marth Femy, berharap, Pelatihan SAR ini dapat meningkatkan pemahaman dan pengetahuan peserta, utamanya bagaimana melakukan evakuasi atau penyelamatan korban di daerah-daerah ketinggian.
“Setelah pelatihan ini, kami harap anggota Pramuka sudah bisa siap siaga saat dibutuhkan dalam tindakan penyelamatan, termasuk nantinya bisa membantu Basarnas apabila kami perlukan,” imbuh Maickel. Turut hadir sebagai pemateri, Sekretaris Kwarcab Pramuka Luwu Utara, Muslim Muchtar. (*/LH)