BPN Palopo Ciptakan Struktur Pertanahan adil dan Merata

29
ADVERTISEMENT

PALOPO – Dalam upaya memeratakan akses kepemilikan tanah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Kantor Pertanahan Kota Palopo bekerja sama dengan dinas terkait untuk mewujudkan reforma agraria di wilayahnya.

Sinergi ini diharapkan dapat mengatasi ketimpangan pemilikan tanah yang selama ini menjadi salah satu akar permasalahan di Indonesia, termasuk Kota Palopo.

ADVERTISEMENT

Saat ditemui usai mengikuti rangkaian kegiatan “Sinergi Reforma Agraria Nasional “ via zoom meeting yang berpusat di Kabupaten Cianjur dan Sukabumi, Kepala Kantor Pertanahan Kota Palopo Aspar menjelaskan bahwa reforma agraria merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk menciptakan struktur pertanahan yang adil dan merata.

Melalui program ini, diharapkan masyarakat dapat memiliki akses yang lebih mudah terhadap tanah dan memanfaatkannya untuk meningkatkan taraf hidup mereka.

ADVERTISEMENT

Kegiatan ini dihadiri Penjabat (Pj) Wali Kota Palopo Asrul Sani serta turut hadir pula Kepala Seksi Penataan dan Pemberdayaan, Martein Adigana, Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan Kota Palopo yang diwakili oleh Kepala Bidang Pertanian Buana Rahman, Kepala Dinas Koperasi Dan UMKM Kota Palopo yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Koperasi Dan UMKM Kota Palopo, Ardas Najeriah.

“Salah satu fokus utama reforma agraria adalah legalisasi asset dan penataan Akses. Kami akan bekerja sama dengan Dinas terkait untuk memastikan bahwa semua tanah yang dimiliki oleh masyarakat memiliki sertifikat yang sah,” ujar Aspar.

Kantor Pertanahan Kota Palopo sebagai fasilitator Penataan akses reforma agraria juga fokus pada pemberdayaan masyarakat melalui kerjasama dengan stake holder terkait, sebagimana telah di lakukan pada tahun 2021 yang lalu

Petani diberikan pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan produktivitas lahan mereka.

Pada Tahun 2021, telah dilakukan kegiatan Penataan Akses di Keluraha Purangi dan Kelurahan Sendana, Kecamatan Sendana Kota Palopo yang memiliki potensi di bidang pertanian yakni sayuran segar.

Dengan adanya kegiatan Penataan Akses yang dilakukan dari Pihak Kantor Pertanahan Kota Palopo dan berkolaborasi dengan Dinas Pertanian dan Dinas Koperasi dan UMKM, Kota Palopo berhasil memberikan bantuan berupa bibit sayuran dan bimbingan kepada masyarakat sehingga masyarakat termotivasi membuat usaha kripik bayam.

Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani dan meningkatkan kesejahteraan mereka.

Selain itu pada Tahun 2023 dari Kantor Pertanahan melanjutkan kegiatan penataan akses tahap akhir di lokasi tersebut dengan memberikan bantuan pengering atau spinner ke pelaku usaha agar dapat meningkatkan kualitas produk.

Di Tahun yang sama juga dilakukan Penataan Akses Fase 1 di Kel. Kambo dan Kel. Murante, Кес. Mungkajang Kota Palopo.

Serta telah dilakukan legalisasi aset berupa PTSL dan di lanjutkan penataan akses melalui pemetaan sosial sehingga dapat di ketahui bahwa potensi yang dimiliki di bidang pertanian antara lain patikala, sereh dan lengkuas, serta terdapat produk Gula semut dan Gula aren cair yang menjadi ciri khas Kambo.

Pada tahun 2024 ini dilakukan kegiatan penataan akses fase 1 di Kel. Salubulo Kecamatan Wara Utara dan dilanjutkan kegiatan penataan kelembagaan fase 2 di Kel. Kambo dan Kel. Murante.

“Kami yakin bahwa reforma agraria dapat menjadi solusi untuk mengatasi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kota Palopo,”

Aspar berharap agar program reforma agraria dapat dilaksanakan dengan transparan dan akuntabel, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat.

Sinergi Kantor Pertanahan dan seluruh pihak terkait dalam mewujudkan reforma agraria di Kota Palopo merupakan langkah yang positif untuk menciptakan masyarakat yang adil dan sejahtera.

Dengan komitmen dan kerja sama dari semua pihak, diharapkan program ini dapat mencapai tujuannya dan membawa manfaat bagi seluruh masyarakat. (Put)

ADVERTISEMENT