DPRD Palopo Support Optimalisasi Rumput Laut

179
ADVERTISEMENT

PALOPO — Pemerintah Kota Palopo melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Palopo beberapa waktu lalu menggelar Fokus Group Diskusi (FGD) Penguatan Sistem Inovasi Daerah (SIDA) Tahun 2019-2023.

Tema yang dibahas “Optimasi Biostimulan Cair dan Padat Berbahan Rumput Laut Glacillaria dan Teknologi Pakan Unggas Berbahan Baku Lokal dan Berkualitas Tinggi, dilaksanakan di Aula Pantai Labombo Palopo, Senin 9 Desember 2019 lalu.

ADVERTISEMENT

Wakil Ketua DPRD Palopo, Irvan Majid ST yang menghadiri kegiatan tersebut menyambut positif ide-ide cemerlang yang digagas di forum yang menghadirkan pemateri asal Universitas Hasanuddin itu.

Kepada KoranSeruya, DPRD Palopo, kata Irvan, selalu mendorong upaya pengembangan riset dan penelitian sumber daya alam termasuk rumput laut yang melimpah di kota Palopo, agar bisa bersaing dan menghasilkan nilai tambah, jika diolah lebih baik, dengan menyusun planning secara matang dan strategi pemasaran secara baik.

ADVERTISEMENT

“Tentu terkait inovasi daerah seperti rumput laut perlu kita apresiasi, ini langkah maju, tapi juga kita harus terus memperbaiki dan menyusun planning (perencanaan) yang lebih baik lagi, dan strategi khusus bidang pemasaran, karena biasanya kita lemah di dua bidang ini,” beber Irvan.

Untuk itu, lanjut legislator muda Demokrat ini, Pemerintah Kota Palopo lewat Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah, harus terus berkreasi dan menciptakan inovasi unggulan, yang bisa memacu pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Komisi III DPRD Palopo baru-baru ini Kunker ke Sulawesi Barat, disana pengelolaan hasil Perikanan dan Kelautan bisa menghasilkan PAD yang signifikan dalam menopang ekonomi masyarakatnya, kita ingin, Palopo juga seperti itu,” harapnya.

Dalam laporannya, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Palopo Andi Enceng, menyampaikan, biostimulan cair dan padat berbahan rumput laut Glacillaria ini targetnya adalah menggantikan 10% penggunaan pupuk kimia di kota Palopo, diharapkan hasil riset ini bisa diaplikasikan oleh stakeholder dan pelaku usaha.

Narasumber dalam FGD ini adalah dosen Universitas Hasanuddin Makassar, Dr. Ir. Ohirtus Sumule, DEA, yang mewakili Kepala Balitbangda Prov. Sulsel, Ir. Rajendra.

Selain dihadiri Wakil Ketua DPRD Kota Palopo Irvan ST, juga hadir Asisten III dr Ishak Iskandar mewakili Walikota Palopo serta Pimpinan Perangkat Daerah Kota Palopo, juga para penyuluh Pertanian, Perikanan dan UKM se Kota Palopo. (Iys)

ADVERTISEMENT