Pidato Jokowi Tidak Omong Kosong, Begini Cara Akses Listrik Gratis PLN, Mulai Berlaku 6 April

2237
ADVERTISEMENT

KORANSERUYA–Viral pidato Presiden Jokowi soal listrik gratis dari PLN membuat masyarakat masih ada juga yang meragukan, meski PT PLN sendiri sudah memberi garansi dan menyiapkan dana talangan trilyunan rupiah sebagai kompensasi subsidi pemerintah atas pandemi Covid-19 yang membuat ekonomi nasional stagnan.

Cara mengakses listrik gratis tersebut ternyata sangat mudah.

ADVERTISEMENT

Berikut langkah-langkahnya:

Via Website PT PLN

ADVERTISEMENT

1. Buka www.pln.co.id kemudian masuk ke menu pelanggan dan langsung menuju ke pilihan stimulus covid-19 atau https://layanan.pln.co.id/infopsbb.html.

2. Masukkan ID Pelanggan / Nomor Meter.

3. Kemudian Token Gratis akan ditampilkan di layar komputer anda.

4. Pelanggan tinggal memasukkan Token Gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID Pelanggan.

Via Chat WhatsApp

1. Buka Aplikasi WhatsApp.

2. Chat WhatsApp ke nomor: 0812-2123-123, ikuti petunjuk, salah satunya masukkan ID Pelanggan.

3. Token gratis akan muncul.

4. Pelanggan tinggal memasukkan Token Gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID Pelanggan.

Sementara itu, menurut PT PLN, dengan ID Pelanggan yang dimasukkan tersebut, pelanggan sudah memperoleh Token senilai pemakaian tertinggi dalam 3 bulan terakhir.

Sementara itu, saat ini ada lebih kurang 24 juta data pelanggan rumah tangga 450 VA, ditambah 7 juta pelanggan rumah tangga 900 VA bersubsidi yang harus dimasukkan ke dalam sistem.

PLN menegaskan, proses ini akan selesai dalam sepekan ke depan.

Hal tersebut agar seluruh digratiskan dan mendapatkan diskon sudah dapat terlayani seluruhnya.

“Proses pembagian Token Bebas Tagihan dan Diskon Tarif Listrik ini memang bertahap, yang sudah dimulai pada tanggal 1 april, paling lambat tanggal 11 april seluruh pelanggan yang berhak sudah bisa menikmati program tersebut,” ungkap Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN, I Made Suprateka, dikutip Tribun.

Kebijakan pemberian keringanan tagihan listrik ini sebagai bentuk kehadiran negara dalam membantu perekonomian masyarakat miskin dan tidak mampu.

“Ini bukti PLN bersama Pemerintah siap hadir di setiap kondisi,” jelasnya.

Sementara baru-baru ini, PLN melalui akun instagram resminya @pln_id membagikan cara untuk membedakan pelanggan subsidi dan yang dengan non-subsidi.

Berikut panduan yang diberikan PLN:

– Cek struk pembayaran sebelumnya.

– Lihat pada kolom Tarif/Daya.

– Jika tertera kode R1, maka berhak mendapatkan gratis listrik atau diskon.

Namun, jika pada kolom Tarif/Daya kodenya adanya R1M/900, maka dipastikan tidak akan mendapat gratis atau diskon.

Seperti diketahui, kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal listrik gratis sebagai kompensasi di tengah wabah virus corona(Covid-19) disambut gembira oleh masyarakat.

PT PLN mendukung penuh kebijakan Pemerintah yang membebaskan pembayaran listrik bagi 24 juta pelanggan rumah tangga dengan daya 450 Volt Ampere (VA).

Sementara itu, sebanyak 7 juta pelanggan rumah tangga dengan daya 900 VA bersubsidi akan mendapatkan diskon sebesar 50 persen.

Kompensasi yang dirikan untuk periode bulan April hingga Juni 2020.

“Kebijakan ini sudah dibicarakan dan dikoordinasikan dengan PLN.”

“Kami sangat mendukung dan siap melaksanakan kebijakan Pemerintah yang disampaikan oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo,” terang Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini dikutip dari laman resmi pln.co.id. (*/iys)

ADVERTISEMENT