PALOPO — Atlet disabilitas putri Palopo, kembali mengukir prestasi yang membanggakan dengan menyabet 3 medali emas sekaligus. Adalah Yunita Chandrayana (16) siswa SMA luar biasa (SMALB) Negeri 1 Kota Palopo mampu menyingkirkan lawan-lawannya yang berasal dari 20 Kabupaten/Kota SulSel sejak babak penyisihan hingga final.
Dihari kedua Pekan Paralympic Provinsi (PEPARPROV) V SulSel, Yunita meraih medali emas pada nomor lompat jauh Klasifikasi TF 54 rungu Wicara, dengan jauh lompatan 4, 52 meter. Kamis 8 Desember 2022, Yunita kembali menyapu bersih 2 emas sekaligus di nomor bergengsi berikutnya yaitu lari 100 meter dengan catatan waktu 17, 28 detik dan lari 200 meter putri TF4 rungu wicara 27, 19 detik.
Capaian ini sekaligus berhasil memecahkan rekor lari 200 meter PEPARPROV IV Pinrang tahun 2018.
Di final lari 100 dan 200 meter, Yunita berhasil menyingkirkan rival terberatnya dari Kabupaten Sidrap, Bone, serta rekan setimnya sendiri asal Kota Palopo. Bonita, yang secara mengejutkan juga mampu menyaingi senior-seniornya dengan meraih medali perak.
“Kita tetap berharap atlet Kota Palopo tetap mendominasi juara di para atletik, karena saat ini atlet kita merajai di berbagai nomor pertandingan atletik, kita tetap optimis berada di jalur 5 besar perburuan medali PEPARPROV V,” kata Sekretaris Umum National Paralympic Committee (NPC) Kota Palopo Muhammad Aliah.
Dihari ketiga pertandingan, Palopo sementara masih berada di Posisi keempat dalam perolehan medali (11 emas, 3 perak, dan 7 perunggu). Sementara Makassar masih kokoh bertengger di puncak perolehan medali, disusul Bantaeng diposisi kedua dan Kabupaten Bone di posisi ketiga. (rls)