MAKASSAR–Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun.
Satu lagi tenaga kesehatan berpulang ke Rahmatullah, setelah berjuang melawan virus corona, Jumat petang sekira pukul 16.00 Wita, 2 Oktober 2020.
Muhammad Taufiq SKM MKes, adalah Kepala Instalasi Gizi yang saban hari bertugas di RSUD Batara Guru Belopa, Kabupaten Luwu, Sulsel.
Taufiq dikabarkan meninggal dunia di RSUD Wahidin Sudirohusodo Makassar, setelah 2 kali berpindah rumah sakit.
Direktur RSUD Batara Guru Belopa, dr Daud Mustakim, saat dihubungi Koran Seruya membenarkan informasi tersebut, Jumat malam (2/10/2020).
Kata Daud Mustakim, Almarhum Taufiq awalnya didiagnosa sesak nafas (asma pneumonia) dan sempat dirawat di RSUD Batara Guru, sebelum dirujuk ke rumah sakit di Makassar.
“Awalnya, pada 28 September 2020 lalu, Almarhum sempat dirujuk dari RSUD Batara Guru Belopa ke RS Islam Faisal di Banta-bantaeng, Rappocini Makassar,” terang Daud.
Lanjut dia, “tapi kemudian penyakitnya kian parah sehingga Almarhum kembali dirujuk dari RSI Faisal ke RSU Wahidin Sudirohusodo, Makassar, pada 30 September atau 2 hari lalu,” imbuhnya.
Daud menyampaikan jika koleganya itu mengalami sesak dan setelah keluar hasil rontgen, ternyata menunjukkan paru-parunya kabur. Hasil Swab Test Almarhum menyatakan positif Covid-19, saat diperiksa dua hari lalu.
Selanjutnya, jenazah Almarhum yang lahir di Palopo, 26 Juni 1973 itu, Sabtu besok akan dimakamkan sesuai dengan protokol oleh petugas Covid-19 di pekuburan Macanda, Kabupaten Gowa, katanya.
Direktur RSUD Batara Guru itupun menyampaikan belasungkawa dan duka cita mendalam atas berpulangnya Muhammad Taufiq. “Semoga Almarhum diterima disisiNya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, kami keluarga besar RSUD Batara Guru berduka cita sedalam-dalamnya,” pungkas Daud.
Selamat jalan, pahlawan kesehatan. (iys)