Penyuluh Pertanian di Lutra Diminta Lebih Inovatif

249
ADVERTISEMENT

LUTRA – Penyuluh Pertanian sebagai agen perubahan dan motivator bagi petani diharapkan mampu membangun sinergi dengan seluruh stakeholder terkait yang ada di kecamatan. Hal tersebut dilakukan dalam rangka upaya transfer ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pertanian hingga ke tingkat petani.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Luwu Utara, Alauddin Sukri, saat memberikan materi program Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh Pertanian/Perkebunan pada kegiatan Pelatihan Budidaya Pola Greenhouse, Rabu (26/6/2019), di Kantor BPP Mappedeceng. Alauddin hadir sebagai narasumber pada kegiatan tersebut.

ADVERTISEMENT

Alauddin berharap Penyuluh Pertanian di Lutra dapat melakukan inovasi serta membangun kelembagaan yang kuat di tingkat petani. “Saya harap inovasi di bidang pertanian itu muncul dari Penyuluh dan melakukan pendampingan secara mandiri terhadap KK miskin yang ada di wilayah binaan masing-masing,” harap mantan Kepala BPBD ini.

Lebih jauh ia mengatakan, BPP sebagai pusat data dan informasi pertanian di tingkat kecamatan sedapat mungkin dijadikan sebagai pusat pendidikan, pelatihan dan pengembangan kemitraan pertanian di kecamatan dengan mengacu pada UU Nomor 19 Tahun 2013 serta Permentan Nomor 3 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyelenggaraan Penyuluhan Pertanian.

ADVERTISEMENT

Terkait Pelatihan Budidaya Pola Greenhouse, pria yang sudah tidak asing lagi dengan para Penyuluh Pertanian di Luwu Utara ini menyebutkan bahwa salah satu tujuan dari Pelatihan Budidaya Pola Greenhouse adalah untuk meningkatkan produksi tanaman hortikultura, terutama tanaman semusim sebagai wahana penyediaan bibit tanaman. (lh/liq)

ADVERTISEMENT