Pos Terpadu Efektif Antisipasi Bentrok Mancani Palopo, Satu Pleton Brimob Disiagakan

410
Kapolres Palopo, AKBP Muhammad Yusuf Usman mengunjungi pos terpadu keamanan di Kelurahan Mancani, Kecamatan Telluwanua, Senin (10/1/2022). (Foto : Humas Polres Palopo)
ADVERTISEMENT

PALOPO — Kapolres Palopo, AKBP Muhammad Yusuf Usman mengunjungi pos terpadu keamanan di Kelurahan Mancani, Kecamatan Telluwanua, Senin (10/1/2022). Pos terpadu ini nantinya akan ditempati aparat keamanan dari Polres Palopo, Brimob, TNI, dan Satpol PP.

Pembangunan pos terpadu tersebut dimaksudkan untuk mengantisipasi bentrok antar dua kelompok warga, yakni Lingkungan Uri dan Batu. Selain itu, untuk mengantisipasi gangguan kemanan dan ketertiban.

ADVERTISEMENT

Untuk sementara sambil menunggu pembangunan rampung, aparat keamanan membentuk pos terpadu sementara di rumah warga. Terdapat satu pleton Brimob Baebunta dibantu anggota Polres Palopo bersiaga di pos terpadu itu.

“Kami bertanggungjawab atas keamanan dan ketertiban masyarakat. Untuk mengantisipasi terjadinya bentrok antar dua kelompok warga, telah dibentuk pos terpadu sementara. Selain itu, akan dipatenkan juga pos terpadu yang saat ini masih dalam pengerjaan,” jelas AKBP Muhammad Yusuf Usman.

ADVERTISEMENT

“Kami berharap agar pos tersebut cepat diselesaikan sehingga bisa menempatkan personil Brimob, Polres Palopo, TNI dan Pol PP dalam melaksanakan pengamanan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan yang bisa terulang kembali,” sambungnya.

Seperti diketahui, konflik dua kelompok warga di Kelurahan Mancani terus memanas. Bahkan, bentrok itu telah memakan korban jiwa antara dua kubu tersebut.

Beragam cara dilakukan untuk mendamaikan dua kelompok ini. Namun, semua usaha itu sia-sia, konflik terus berlanjut dan ‘terpelihara’ hingga saat ini.

Hanya saja, pihak keamanan terus mencarikan jalan keluar agar konflik ini dapat reda. Salah satunya ialah membangun pos terpadu di wilayah tersebut.

Pos terpadu itu diisi gabungan personil dari Brimob, TNI, Polres Palopo, dan Satpol PP. Sambil menunggu pembangunan, pos terpadu untuk sementara disiagakan di rumah warga.

Satu pleton brimob terus bersiaga di Kelurahan Mancani. Cara ini terbukti ampuh. Sebab, sejak dibentuknya pos terpadu, bentrok antar dua kelompok warga ini dapat diredam.

Bentrok terakhir terjadi Rabu (10/11/2021) siang. Bentrok tersebut bahkan memakan korban jiwa.

Kepastian jatuhnya korban jiwa dari bentrok tersebut dibenarkan Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Andi Aris Abubakar. “Iye (ada korban meninggal bentrokan di Mancani),” jawabnya singkat via WhatsApp.

Sementara itu, Kapolsek Telluanuwa yang saat itu dijabat Iptu Idris mengatakan, pihak kepolisiaan sedang berusaha mengendalikan situasi yang memanas tersebut. “Saat ini keadaan sudah mulai aman dan sudah dikendalikan aparat,” kata Iptu Idris.

Bentrokan antar dua pemuda di Kelurahan Mancani ini sudah seringkali terjadi bertahun-tahun lalu. Bahkan, sempat didamaikan. Namun, bentrokan itu terus berulang. Korban jiwa ini bukanlah yang pertama.

Polisi bekerja keras mencari dalang kerusuhan yang menyebabkan Haikal, 17 tahun Kelurahan Mancani, Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo meinggal dunia.

Hasilnya, mereka akhirnya meringkus R, 35 tahun di rumahnya. Pria itu sendiri merupakan warga lingkungan Salopao, Kelurahan Maroangin, Kecamatan Telluwanua. (liq)

ADVERTISEMENT