SERUYA-TV: Bupati Luwu Timur Desak PT Vale Realisasikan 9 Point Ajuan Pemkab Lutim

203
ADVERTISEMENT

KORANSERUYA.COM – Bupati Luwu Timur, Sulsel,  Budiman secara tegas menyampaikan agar rencana progres realisasi sembilan point segera di buktikan PT Vale Indonesia.

 

Sembilan point itu merupakan bagian dari 11 point isu strategis yang dilayangkan pemerintah kabupaten kepada PT Vale Indonesia.

ADVERTISEMENT

“Saya tidak mau masyarakat menganggap bahwa pansus yang kami sudah bentuk ini dianggap tidak bekerja,” tegas Budiman saat memimpin rapat pembahasan 11 isu strategis bersama DPRD Luwu Timur dan pihak PT Vale, di aula Rumah Jabatan Bupati, Kamis (23/9/2021).

Terkait adanya agenda perjalanan keluar kota untuk membahas realisasi 9 point tersebut, orang nomor satu di Luwu Timur ini secara tegas menolak rencana tersebut. Bahkan dirinya menunjuk asisten Dua Pemkab Luwu Timur, Senfry.

ADVERTISEMENT

Sebab menurutnya, terkait isu strategis ini tidak perlu melakukan perjalanan keluar untuk membahas realisasi 9 point tersebut karena jangan sampai biaya perjalanan lebih besar dari apa yang mestinya yang harus kita berikan kepada masyarakat. “Ya saya minta tidak perlu melakukan perjalanan keluar itu pake biaya besar lagi jangan sampai biaya perjalanan 200 juta untuk masyarakat 100 juta itu tidak benar,” Ungkapnya.

Menurut Budiman, di umur 50 tahun PT Vale Indonesia ini, putra daerah Luwu Timur sampai saat ini belum ada yang menduduki jabatan strategis. Sehingga bertanya kemana PT Vale 50 tahun ini?

Selanjutnya, Budiman juga meminta agar PT Vale memberikan beasiswa kepada putra-putri daerah yang berprestasi agar disekolahkan di luar negeri maupun di Universitas terbaik di Indonesia.

“Dari sembilan point isu itu saya minta ke PT Vale  Beasiswa untuk peserta didik,  ada warga Luwu timur yang melakukan studi kuliah keluar negeri atau ke perguruan tinggi ternama dengan fasilitas dan biaya beasiswa dari PT Vale.  Beasiswa dari Vale itu mustinya harus lebih besar dari beasiswa yang diberikan pemerintah Luwu timur,” Pungkas Budiman. (Rah)

 

ADVERTISEMENT