Soal Pupuk, Petani di Wotu Bilang: Nda Masuk Akal, yang Berbayar Saja Langka dan Susah Barangnya, Apalagi yang Gratis!

1815
ADVERTISEMENT

MALILI — Janji-janji politik kian marak dan diumbar-umbar, jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 serentak termasuk di Kabupaten Luwu Timur.

Salah satunya, janji kepada petani akan adanya pembagian pupuk gratis yang akan dibagikan kepada masyarakat.

ADVERTISEMENT

Adanya isu yang beredar di tengah kalangan petani itu tidak membuat Slamet Santoso (43), warga Dusun Wonogiri, Desa Madani, Kecamatan Wotu, Luwu Timur yang tidak dengan mudah begitu saja percaya dengan janji-janji manis tersebut.

Menurut Slamet, dirinya tidak percaya dengan janji pupuk gratis untuk petani karena menurutnya tidak masuk akal dengan adanya pupuk gratis untuk petani.

ADVERTISEMENT

“Tidak masuk akal jika ada pupuk gratis. Mau beli saja susah didapatkan, apalagi ini ada yang katanya mau digratiskan, nda masuk akal,” kata Slamet yang merupakan petani sawah, Jumat (13/11/2020).

Sekedar diketahui, Pilkada 2020 Luwu Timur diikuti oleh dua pasangan calon yang akan bertarung yakni: nomor urut 01 pasangan Thorig Husler-Budiman serta nomor urut 02 pasangan Irawan Bachri Syam-Andi Rio. (rah)

ADVERTISEMENT