PALOPO — Andi Tenri Karta ikut bertarung dalam Pemilu 2019 tahun ini. Maju di Daerah Pemilihan (Dapil) 3 Sulsel, isteri Bupati Luwu, Andi Mudzakkar ini, yakin akan mengamankan satu kursi di senayan bagi partainya Gerindra.
Andi Tenri Karta, menegaskan bahwa dirinya bukanlah penggembira atau sekadar mencukupi kuota perempuan di partai besutan Capres Prabowo Subianto ini.
“Saya sudah menjalani namanya pileg di tahun sebelumnya. Jadi, jika ada yang katakan hanya penggembira itu kampanye hitam. Insha Allah, tim saya sudah bekerja, saya komitmen bisa mengamankan satu kursi di senayan untuk Partai Gerindra,” ujarnya di posko induknya di Jalan Andi Djemma, Kota Palopo, Rabu, (23/1) malam.
Tim yang dibentuk oleh Andi Karta Mudzakkar bernama Tim ATIKA yang diambil dari singkatan nama dirinya. Tim ATIKA ini kata dia telah terbemtuk ke seluruh daerah di Luwu Raya termasuk Toraja dan Toraja Utara.
Tidak dipungkiri bahwa, Tim ATIKA ini juga diambil dari relawan tim Punggawa-Macakka saat Pilgub kemarin.
“Ada tim yang saya bentuk sendiri. Ada juga simpatisan Punggawa Macakka. Mereka begitu dengar saja ikut Pileg, mereka datang ke saya dan nyatakan dukungan. Bahkan ada timnya sudah jadi, setelah datang ke saya,” ujarnya.
Selain Tim ATIKA, Andi Tenri Karta juga didukung tim perempuan ‘Permata’ yang terus bergerilya secara door to door mengkampanyekan dan mensosialisasikan namanya di Pileg 2019.
“Tim perempuan kita, sudah jalan. Mereka tersebar di beberapa daerah. Dengan semangat serta kerja keras itu, Insya Allah saya target bisa duduk paling tidak mengamankan tempat di DPR-RI,” tandas Andi Tenri Karta.
Istri Bupati Luwu dua periode, HA Mudzakkar ini, maju bersama Gerindra nomor urut 4. Dapil 3 mewakili Kabupaten Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur, Sidrap, Pinrang, Enrekang, Tana Toraja, Toraja Utara, dan Kota Palopo.(adn)