PALOPO — Penjabat Walikota Palopo, Andi Arwien berjanji akan menindak tegas oknum yang terbukti terlibat dalam kisruh Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di kota idaman julukan Palopo.
“Kalau terbukti melanggar aturan, kita akan berikan sanksi. Sejak awal saya sudah perintahkan inspektorat untuk melakukan pemeriksaaan secara komprehensif kepada pihak-pihak terkait,” kata Arwien dalam rilis yang diterima redaksi kemarin.
BACA BERITA TERKAIT :Pj Walikota dan Kadisdik di Luar Kota, Nasib 141 Murid di Palopo Belum Jelas
Andi Arwien yang saat ini menghadiri pertemuan di Istana ke presidenan bersama seluruh kepala daerah lainnya menyampaikan akan segera menindalanjuti terkait PPDB usai menghadiri undangan tersebut. ” Usai menghadiri pertemuan di kepresidenan, saya akan kembali secepatnya ke Palopo dan mencarikan solusi terbaik,” ungkap Andi Arwien.
Lanjutnya, untuk saat ini dirinya tetap mengacu pada peraturan yang ada dan berharap tidak ada upaya untuk memaksakan melanggar aturan tersebut. Namun tidak juga mengorbankan anak didik yang mau sekolah. ” Saya harap, unjuk rasa atau yang berhubungan dengan pertemuan ke semua pihak yang terkait, sebisa mungkin tidak lagi melibatkan anak-anak karena akan mengganggu psikologis anak yang masih di usia tumbuh kembang pola pikir saat ini,” katanya. (asm)
