Tim Medis RSUD Lakipadada Toraja Terpaksa Gunakan Jas Hujan Tangani Corona, Ini Masalahnya.

465
ADVERTISEMENT

TORAJA-Tim medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lakipadada, Tana Toraja, terpaksa mengenakan mantel atau jas hujan sebagai Alat Pelindung Diri (APD) dalam melakukan penanganan virus corona.

Hal itu dilakukan lantaran, rumah sakit rujukan penanganan kasus corona untuk wilayah utara Sulawesi Selatan itu, masih kekurangan APD.

ADVERTISEMENT

Dilansir dari Kompas.com, Direktur RSUD Lakipadada Tana Toraja, dr Safari D Mangopo mengatakan jika pihaknya terpaksa mebuat APD tersebut.

“Kami masih memang kekurangan APD seperti pakaian pelindung, masker, disinfektan, dan lainnya. Beberapa di antaranya yang digunakan saat ini hanya dibuat sendiri oleh tim medis,” katanya.

ADVERTISEMENT

Kendati demikian, dirinya mengatakan jika APD yang dibuat, sesuai dengan standar yang ada.

Dia menyebutkan, jika pihaknya membuat APD seperti masker yang terbuat dari kain dilengkapi tali, mantel hujan dari plastik, sepatu boots, serta pelindung wajah yang terbuat dari karet tebal.

“Untuk masker yang kami buat sendiri ada pori-pori kecil yang tentunya aman bagi tenaga medis. Juga jas hujan dan alat pelindung wajah, semua aman untuk digunakan,” jelasnya.

Safari juga menyebutkan, jika disinfektan di rumah sakit itu juga semakin menipis sejak beberapa terakhir, sehingga pihaknya terpaksa mengolah sendiri.

“Cairan disinfektan juga sudah mau habis dan sangat susah untuk mendapatkannya. Jalan satu-satunya adalah dibuat sendiri oleh pihak kami di RSUD Lakipadada,” pungkasnya. (*/Sya)

ADVERTISEMENT