ASN Luwu Coba-coba Tanam Anggur di Tengah Pandemi, Ternyata Berhasil dan Ini yang Terjadi

302
ADVERTISEMENT

LUWU — Berani mencoba sesuatu yang baru ternyata sangat bermanfaat, apalagi di tengah situasi pandemi dimana aktivitas masyarakat jadi sedikit terbatas, akibat PPKM yang diberlakukan pemerintah.

Kegiatan positif di pekarangan rumah, seperti yang dilakukan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) bernama Alimuddin ini patut ditiru oleh para ASN lainnya.

ADVERTISEMENT

Pegawai di RSUD Batara Guru itu, dikabarkan sukses membudidaya buah anggur.

Berkat kegemarannya bercocok tanam serta pemberlakuan WFH atau Work From Home, membuat lelaki ini punya waktu luang untuk mengembangkan budidaya buah anggur di pekarangan rumahnya.

ADVERTISEMENT

Terbagi dalam tiga bedeng tanah, beberapa varian buah anggur telah siap dipetik di halaman rumahnya di Bajo.

“Awalnya belajar sama teman di Jawa, setelah dicoba ternyata bisa tumbuh bagus. Saat ini kita sudah kembangkan sampai 28 varian,” sebut Alimuddin.

Ia menuturkan bahwa bibit yang dikembangkannya merupakan bibit lokal yang disambungkan dengan berbagai varian dari Jawa maupun impor.

“Batangnya kita pakai bibit lokal yang lebih tahan dengan kondisi tanah dan iklim di daerah Luwu ini,” ucap dia.

Sementara itu, Plt Kadis Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Luwu, Ahyar Kasim yang mengunjungi kebun anggur ini mengapresiasi budidaya yang dikembangkan Maido Farm di Lingkungan Dadeko Kelurahan Bajo, Kecamatan Bajo, Luwu.

Menurutnya, ini terobosan yang luar biasa dimana tanaman anggur selama ini dipersepsikan hanya dapat tumbuh di daerah dingin, namun ini dapat dikembangkan di wilayah Bajo yang dominan bercuaca cukup panas.

“Ini luar biasa, ternyata sudah banyak varian yang dibudidaya dan dapat berkembang dan berbuah manis,” ujarnya saat berkeliling kebun anggur.

Wah, ASN teladan, bisa jadi contoh nih!

(*)

ADVERTISEMENT