LUWU — Kapolres Luwu, AKBP Fajar Dani Susanto memimpin bersama 112 personil Polres Luwu pelaksanaan tugas pengamanan dan evakuasi serta membantu korban bencana alam banjir dan Tanah Longsor di wilayah hukum Polsek Walenrang dan Polsek Lamasi berdasarkan Nomor Sprint /836/Ops 2.1/2021 tanggal 3 Oktober 2021.
Diketahui bahwa Banjir Kecamatan Walenrang Barat hingga Walenrang Timur, Lamasi dan Lamasi timur tersebut akibat tingginya intensitas curah hujan yang tinggi. Sehingga air sungai Lamasi meluap dan menghanyutkan bangunan dan menggenangi rumah warga yang ada disepanjang daerah Bantaran sungai Lamasi yang terbentang dari Kecamatan Walenrang Barat hingga Walenrang Timur dan tanah longsor terjadi di Desa Ilanbatu, Walenrang barat mengakibatkan beberapa unit rumah mengalami kerusakan, Minggu (3/10/2021) pukul 17.00 Wita.
Adapun daerah yang terkena banjir ialah Desa Ilanbatu, Walenrang, Padang Sangtandung, To’ lemo, Pelalan, Seriti dan Kendekan. AKBP Fajar Dani Susanto mengatakan pihaknya mendatangi lokasi bencana banjir dan tanah longsor dengan mengarahkan Personil Polres Luwu, melakukan Pengaturan arus Lalu Lintas dan membantu warga melakukan evakuasi.
“Proses evakuasi dilaksanakan dari awal terjadinya bencana banjir dan tanah longsor dengan alat berat ekskavator sampai hari ini, terdapat empat warga Dusun Sibua, Desa Ilanbatu, Walenrang Barat tertimbun dan meninggal dunia. Keempat jenasah sudah ditemukan,” katanya, Senin (4/10/2021).
Fajar melanjutkan bahwa pihaknya, sudah berkordinasi dengan Pemerintah Kecamatan untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir dan juga berkoordinasi dengan BPBD Luwu untuk segera melaksanakan penanggulangan bencana alam.
“Hingga saat ini penanggulangan bencana alam banjir dan tanah longsor telah diback up oleh personil TNI-Polri BKO Brimob Baebunta, Tagana Luwu Utara dan BPBD Luwu serta para Relawan dari berbagai Ormas se-Luwu Raya,” kata Fajar.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada anggota TNI-Polri ,Intansi Pemerintah terkait Kab Luwu dan Tagana Kab Luwu Utara, Relawan dari berbagai Ormas se-Luwu Raya serta warga masyarakat yang sudah bahu membahu melakukan proses evakuasi dari awal terjadinya bencana hingga saat ini,” tandas Fajar. (hwn)