Murid SDN 23 Batara Palopo Ikut Turnamen Bulutangkis di Gowa dan Makassar

420
ADVERTISEMENT

PALOPO–Sebanyak 12 atlet dari sejumlah klub ikut bertarung di turnamen PBSI Gowa Open dan Lokal Badminton Tournament tanggal 5-11 Juli 2021.

PBSI Palopo di turnamen itu menurunkan pemain pemula untuk membangun mental tanding. Salah satunya adalah Kenzo, murid kelas kelas IV SDN 23 Batara, Kota Palopo.

ADVERTISEMENT

Disampaikan sang pelatih Untung Mahmud, saat dikonfirmasi media, Minggu 4 Juli 2021. Meski demikian, sang pelatih optimis bisa membawa merebut medali di turnamen itu. “Kita bawa beberapa pemain pemula, ada 12 orang, seperti misalnya, Kienzo Mandala Zakkir, Putra, Andi Atila dan sejumlah pemain pemula lainnya,” katanya.

Kienzo, salah satu pemain pemula yang turun di nomor Pra Usia Dini 9 tahun ke bawah dan ganda akan berhadapan dengan atlet-atlet handal dari penjuru Sulsel dan Indonesia Timur. “Betul, mereka akan bertanding dengan atlet-atlet yang ada di Indonesia timur, karena ini adalah open turnamen dan lokal,”jelasnya.

ADVERTISEMENT

Namun ia optimis putra mantan Kacab Mandala Finance Palopo ini bisa bertanding dengan bagus.

Untung menuturkan dari sejumlah atlet yang berlaga, ini adalah turnamen pertama kalinya yang diikuti siswa kelahiran 01 Juni 2012 tersebut. Terlebih diketahui Kienzo memiliki bakat yang bagus untuk mengikuti turnamen. “Dari sini bisa terbangun mentalnya dalam bertanding,” katanya.

Zakkir Dapungan, ayahnya, yang dihubungi Palopo mengaku bangga atas keikutsertaan Kenzo.

“Pasti bangga, saya harapkan bisa mengukir prestasi untuk klubnya dan tentu PBSI Kota Palopo sendiri, Insya Allah saya akan dukung Kienzo untuk bakat olahraga nya ini, “kata Zakkir.

Ia juga berharap bisa bermain dengan baik. “Yang terpenting seumur ini bisa terbangun mental tandingnya, dan bisa bermain dengan baik,”katanya.

Zakkir menuturkan, Kienzo terbilang menyukai olahraga ini sejak diperkenalkan dengan dunia Badminton. Diketahui ia tergabung di salah satu klub ternama di Kota Palopo, dan dari situlah bakat olahraganya terbentuk.

Di sekolah juga ia terbilang cerdas, masuk dalam 3 besar di kelasnya. “Tentu harapan saya ia semakin berprestasi dan membanggakan daerahnya dan tentu keluarga,” tandasnya.

(rls)

ADVERTISEMENT