PALOPO – Pengurus Wilayah Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Tana Luwu mengadakan kegiatan penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk memperkuat sistem manajemen organisasi mereka.
Acara ini dihadiri oleh para pengurus wilayah dan pengurus daerah AMAN Tana Luwu dengan tema “Membangun Sistem Manajemen Organisasi dengan Pengendalian Internal melalui SOP”.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari di Hotel Harapan, Palopo, dimulai pada tanggal 9 Juli hingga 10 Juli 2023.
Pembentukan SOP ini memiliki tujuan penting bagi AMAN Tana Luwu dalam meningkatkan pengendalian internal mereka.
Dengan SOP yang jelas dan terstruktur, pengurus wilayah dan pengurus daerah AMAN Tana Luwu dapat melaksanakan tugas mereka dengan lebih efisien dan efektif.
SOP tersebut juga memastikan setiap kegiatan yang dilakukan oleh AMAN Tana Luwu sesuai dengan prinsip-prinsip organisasi mereka.
Menurut Direktur Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan PB AMAN, Riky Aprizal, langkah ini diambil untuk memastikan pengelolaan dan manajemen organisasi sesuai dengan kriteria Aliansi Masyarakat Adat Nusantara.
Selain itu, Ketua Pengurus Wilayah Aliansi Masyarakat Adat Tana Luwu, Irsal Hamid, menambahkan bahwa 148 komunitas masyarakat adat di Tanah Luwu akan berdiskusi bersama dan menyusun SOP guna menjalankan roda organisasi sesuai dengan keinginan masyarakat adat.
“Dengan adanya SOP yang disusun secara komprehensif dan mendetail, diharapkan AMAN Tanah Luwu dapat semakin efektif dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat adat serta melestarikan kearifan lokal di wilayah Tanah Luwu,” ujarnya. (Dzul)