MASAMBA–Operasi pencarian dan penyelamatan korban banjir bandang di Luwu Utara (Lutra) terhambat oleh lumpur tebal, di sisi lain hujan terus turun. Hingga Kamis (16/7/2020), sore ini, pukul 16:0) Wita, sudah 30 orang dilaporkan meninggal dunia dan masih puluhan orang hilang.
Memasuki hari ketiga pascabanjir, korban jiwa yang ditemukan terus bertambah. Upaya pencarian terus dilakukan karena masih puluhan, bahkan ratusan orang masih hilang. Sebagian besar warga hilang ditengarai tertimbun lumpur diberbagai lokasi.
Bencana Daerah Luwu Utara (BPBD) Lutra mencatat, korban hilang yang belum ditemukan hingga malam sore ini, masih terdata 69 orang. Namun, Kepala BPBD Lutra, Muslim Mukhtar menyebut, data 69 korban hilang tersebut kemungkinan masih akan terus bertambah lantaran masih banyak warga yang belum melaporkan kehilangan sanak keluarganya ke Posko BPBD Lutra.
“Kita imbau warga yang kehilangan sanak keluarga segera melapor ke Posko BPBD, karena upaya pencarian korban terus dilakukan melibatkan berbagai unsur, baik Basarnas, TNI/Polri, BPBD dari empat daerah se Luwu Raya, dan relawan,” kata Muslim.
Dikatakan Muslim, korban jiwa yang telah ditemukan dan dievakuasi sudah 30 orang. Dari 30 korban jiwa tersebut, 5 korban belum teridentifikasi identitasnya.
NAMA-NAMA KORBAN JIWA:
1. Gandi (L/35) Pontanden -> RS Andi Jemma
2. Askar (L/49) Pontanden -> RS Andi Jemma
3. Nahmu (L/47) Radda -> RS Hikmah
4. Dra. St. Wahyu (P/63) Sapek -> RS Andi Jemma
5. Sabarina (P/56) Pontanden -> RS Andi Jemma
6. A. Nina Saad (P/23) Pontaden ->
7. Mahmud (L/47) Radda -> RS Hikmah
8. Disya (10) Masamba -> RS Hikmah
9. Amri (L/43) Bone Tua -> RS Hikmah
10. Muh. Idris(L/85) Massamba Affair -> RS Hikmah
11. Putra Adrean (L/18) Petambua -> RS Hikmah
12. A. Nabil Wais – Pontaden RS. A. Djemma.
13. Yanti (P/28) Radda
14. Nurmiati (P/50) Radda
15. Marwiah (P/60) Radda
16. Baharuddin Pelot (P/70 Thn) Radda.
17. Zaenab (P/2,5) Radda
18. M. Taufik (L) Patila
19. Nurul Ashari (P/34) Radda
20. Arkam (L/45) Masamba
21. Fatmawati (P/40) Radda
22. Hadera (P/60) Laba/Radda
23. Sadya (P/60) Petambua
24. Kandolo (L/43) Petambua
KORBAN BELUM TERIDENTIFIKASI:
1. NN (Patila)
2. NN (Radda)
3. NN (Radda)
4. NN (L/dewasa) Desa Meli
5. NN (P/dewasa) Desa Radda
6. NN Desa Radda
Muslim mengungkapkan, hingga saat ini kondisi di Kota Masamba dan sekitarnya belum pulih akibat banjir bandang. Selain sejumlah ruas jalan dan fasilitas umum masih tertutup material lumpur, listrik PLN juga belum stabil. “Kita sering mati lampu, maka kita butuhkan lampu portabel (untuk pengungsi),” tuturnya. (rah)