PALOPO – Walikota Palopo, HM Judas Amir, mengikuti Sosialisasi Kebijakan Reformasi Birokrasi Tahun 2020, yang dilaksanakan secara daring via aplikasi zoom, di Rujab Walikota Palopo, Kamis (18/6/2020).
Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel), Abdul Hayat, mengatakan jika saat ini, Pemprov tengah fokus pembenahan dan prioritas pada percepatan reformasi birokrasi dan optimalisasi implementasi SAKIP.
Menurutnya, program tersebut bukan hanya menjadi fokus Pemprov Sulsel melainkan seluruh Pemerintah Daerah (Pemda) di Indonesia, termasuk para pemerintah di Kabupaten/Kota.
“Untuk itu sangat dibutuhkan adanya sinergitas antar perangkat daerah sehingga dapat lebih fokus dalam menjalankan tugas untuk mencapai target dan sasaran yang ingin dicapai”
Lanjutnya, SAKIP juga merupakan pondasi dari implementasi reformasi birokrasi menjamin efektivitas program kegiatan dan efektivitas penggunaan anggaran.
Sementara, Plt. Deputi Bidang Reformasi, Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan, Jufri Rahman Dato’ menyampaikan reformasi birokrasi yang sudah dilakukan saat ini sudah menjelang subur sekitar hampir 10 tahun.
“Strategi pelaksanaan reformasi birokrasi kita ini diawali dulu dengan melakukan telaan capaian reformasi birokrasi tahun 2015-2019 untuk mengetahui pencapaiannya sampai dimana”.
Dari hasil tersebut dilakukan hasil analisis lingkungan strategis reformasi birokrasi dan sekaligus memperhatikan arahan tentang prioritas pembangunan Nasional yang bisa kita lihat dari visi misi presiden dan wakil presiden.
Sosialisasi dilakukan menindaklanjuti Surat Plt. Deputi Bidang Reformasi, Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan.
Dalam sosialisasi hadir pula selaku Narasumber Asisten Deputi Pelaksanaan Kebijakan dan Evaluasi RB, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan III, Naptalina Sipayung. (Rls/Sya)