Peringati Hari Bakti Dokter Indonesia ke 112, Gerakan Luwu Bermasker Digaungkan

338
ADVERTISEMENT

LUWU–Ikatan Dokter Indonesia cabang Luwu kembali mengadakan kegiatan ke masyarakat. Kali ini dipenghujung ramadhan IDI cabang luwu mengadakan kegiatan bagi-bagi masker bagi masyarakat.

Mengusung slogan “Gerakan Luwu Bermasker” yang telah digaung-gaungkan oleh IDI cabang Luwu sejak pertama kali kasus Covid19 menanjak di Indonesia, kegiatan ini terlaksana dalam rangka Hari Bakti Dokter Indonesia yang ke 112 yang terlaksana atas kerjasama IDI cabang Luwu, PT Masmindo Dwi Area dan Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu.

ADVERTISEMENT

Pembagian masker gratis kepada masyarakat ini akan dilaksanakan dibeberapa tempat , tahap pertama ini dilakukan di pasar Kecamatan Bua, pada hari ini, Sabtu, 23 Mei 2020.

Masker dibagikan oleh dokter-dokter kepada sejumlah masyarakat yang nekat keluar ke tempat kerumunan tanpa menggunakan masker.

ADVERTISEMENT

“Masih banyak masyarakat yang keluar rumah dan tidak mematuhi protokol kesehatan, di pasar tidak jaga jarak, penjual dan pembeli banyak tidak menggunakan masker” ujar dr. Bunadi, selaku penanggung jawab kegiatan ini.

“Kami mengedukasi masyarakat yang masih tidak peduli kepada kesehatan pribadi dan orang disekitarnya. Kegiatan ini juga bentuk kegiatan IDI menyambut Hari Bakti Dokter Indonesia ke 112 yang jatuh pada tanggal 20 Mei 2020 kemarin,” ujarnya.

Tema nasional Hari Bakti Dokter Indonesia tahun ini adalah membangun ketahanan kesehatan bangsa. Dokter berperan tidak hanya sebagai agent of treatment dalam penanganan pandemi Covid-19 ini, sehingga harus senantiasa berupaya memberikan sumbangsih nyata bagi pemerintah dan juga masyarakat dalam upaya pencegahannya.

Sumbangsih dalam bentuk buah pikiran untuk membangun regulasi-regulasi demi tatanan masyarakat yang lebih baik di era pandemi ini, juga dalam bentuk aksi nyata menyalurkan kebutuhan penting masyarakat saat ini yaitu masker.

“Pemerintah, sektor kesehatan maupun sektor-sektor non kesehatan, semua harus bersama-sama membangun ketahanan kesehatan bangsa. Bahkan dalam hal ini, masyarakat harus menjadi garda terdepan untuk memutus rantai penularan Covid19. Pemahaman ini yang masih kurang di masyarakat sehingga kami mengajak semua lapisan masyarakat yang sudah mengerti tentang pandemi ini untuk lebih sering mengedukasi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat lain yang tidak paham bagaimana cara menjaga diri sendiri dan keluarga agar tidak tertular penyakit ini,” pesan dan harapan dr Ala, sapaan akrab ketua IDI cabang Luwu. (ikh)

ADVERTISEMENT